ANALISIS FUNGSI REWARD DAN PUNISHMENTTERHADAP MOTIVASI KERJAPERAWAT BAGIAN RAWAT INAP RSUD LUBUK BASUNGTAHUN 2017

Mirsa, Wati Dasril (2017) ANALISIS FUNGSI REWARD DAN PUNISHMENTTERHADAP MOTIVASI KERJAPERAWAT BAGIAN RAWAT INAP RSUD LUBUK BASUNGTAHUN 2017. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) ABSTRAK fix .pdf - Published Version Download (205kB) | Preview
Preview	Text (Bab I Pendahuluan) BAB 1 .pdf - Published Version Download (316kB) | Preview
Preview	Text (Bab 5 Penutup) BAB 6 .pdf - Published Version Download (183kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA .pdf - Published Version Download (36kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) FULL TEXT WATERMARK.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS ANDALAS Skripsi, Juli 2017 MIRSA WATI DASRIL, No.BP.1311211019 ANALISIS FUNGSI REWARD DAN PUNISHMENT TERHADAP MOTIVASI KERJA PERAWAT BAGIAN RAWAT INAP DI RSUD LUBUK BASUNG TAHUN 2017 xii + 90 halaman, 27 tabel, 4 gambar, 17 lampiran ABSTRAK Tujuan Pelayanan asuhan keperawatan yang profesional serta berkualitas merupakan target utama yang ingin diraih untuk meningkatkan mutu rumah sakit. Pemberian reward dan punishment merupakan metode motivasi yang digunakan untuk meningkatkan kinerja perawat. Berdasarkan studi pendahuluan,rewarddan punishmentyang diberikan kepada perawat belum optimal.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis fungsi reward dan punishment terhadap motivasi kerja perawat bagian rawat inap RSUD Lubuk Basung tahun 2017. Metode Penelitian ini merupakan penelitian mix method dengan model Concurrent Embedded Desain. Penelitian ini dilakukan di bagian rawat inap RSUD Lubuk Basung pada Februari- Mei 2017. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan simple random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Sedangkan kualitatif teknik penentuan informan adalah purposive sampling. Metode pengumpulan data yaitu indepth interview dan FGD. Hasil Hasil penelitian menunjukkan 51,2% menyatakan motivsi kerja rendah, 48,8% menyatakan reward rendah dan 51,2% menyatakan punishment rendah. Terdapat hubungan yang signifikan antara reward dengan motivasi kerja menunjukkan bahwa p value=0,000. Terdapat hubungan yang tidak signifikan antara punishment dengan motivasi kerja menunjukkan bahwa p value=0,882.Reward yang diberikan berupa jasa pelayanan, pujian, promosi jabatan dan perawat teladan. Punishment yang diberikan berupa teguran lisan, teguran tulisan, pengurangan jasa dan pemberhentian kerja Kesimpulan Tidak ada hubungan yang signifikan antara punishment dengan motivasi kerja perawat. Disarankan agar lebih mengevaluasi dan mengembangkan adanya punishment, dengan hukuman yang tegas dapat membuat perawat jera sehingga tidak mengulangi kesalahan yang sama, dengan adanya hal tersebut maka diharapkan instansi akan dapat menciptakan perawat yang berprilaku dan bersikap disiplin. Daftar Pustaka : 35 (1985-2016) Kata Kunci : Reward, Punishment Dan Motivasi Kerja.

Actions (login required)

View Item