Adsorpsi Asam Usnat dalam Mesopori Silika SBA-15 dan Karakterisasi Fisikokimia

Cindy, Maynia Azzahra (2023) Adsorpsi Asam Usnat dalam Mesopori Silika SBA-15 dan Karakterisasi Fisikokimia. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover Abstrak) text cover abstrak.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 20 July 2024. Download (240kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) text bab 1 pendahuluan.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 20 July 2024. Download (236kB)
	Text (Bab 5 Kesimpulan) text bab 5 kesimpulan.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 20 July 2024. Download (116kB)
	Text (Daftar Pustaka) text daftar pustaka.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 20 July 2024. Download (272kB)
	Text (Full Text) full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 20 July 2024. Download (2MB)

Abstract

Asam usnat merupakan metabolit sekunder dari lichen Usnea sp. dengan aktivitas farmakologi beragam, namun memiliki kelarutan yang buruk dalam air. Pada penelitian ini, asam usnat diadsorpsi dalam mesopori silika SBA-15 untuk meningkatkan kelarutan dan laju disolusinya, serta menentukan stabilitasnya secara fisika. SBA-15 disintesis menggunakan pluronic P123 sebagai template dan TEOS sebagai prekursor silika. Asam usnat diadsorpsi dalam SBA-15 dengan perbandingan massa 1:1. Karakterisasi fisikokimia dilakukan dengan analisis Nitrogen Adsorption-Desorption Isotherm, Differential Scanning Calorimetry (DSC), Fourier Transformed Infrared (FT-IR), Scanning Electron Microscope (SEM), dan Powder X-Ray Diffraction (PXRD). Uji kelarutan dilakukan selama 24 jam menggunakan orbital shaker dan uji disolusi dilakukan dengan alat disolusi tipe II. Asam usnat-SBA-15 disimpan dalam climatic chamber dengan kondisi RH 75% dan dianalisis dengan PXRD untuk uji stabilitas. Asam usnat teradsorpsi dengan baik dalam pori SBA-15, dibuktikan dengan penurunan volume dan luas permukaan pori SBA-15 dari hasil adsorpsi nitrogen, serta efisiensi penjerapannya 88,59%. Asam usnat-SBA-15 menunjukkan penurunan intensitas kristal pada uji PXRD dan tidak terdeteksi lagi titik lebur asam usnat pada uji DSC, serta kristal asam usnat di luar pori hampir tidak terlihat pada SEM. Spektrum FT-IR komponen penyusunnya terlihat pada spektrum asam usnat-SBA-15. Pada uji kelarutan, terjadi peningkatan kelarutan asam usnat 5,153 kali setelah diadsorpsi pada SBA-15. Uji disolusi asam usnat juga menunjukkan peningkatan secara signifikan (p<0,05) di menit ke-60, yaitu dari 19,514% menjadi 84,265%. Pada uji stabilitas, terjadi peningkatan intensitas puncak kristal asam usnat-SBA-15 namun masih jauh dibawah intensitas puncak asam usnat murni. Dengan demikian, adsorpsi asam usnat dalam SBA-15 dapat meningkatkan kelarutan dan disolusi asam usnat, serta sifatnya stabil.

Actions (login required)

View Item