Kesantunan Berbahasa Pada Guru dan Siswa di MTsN 7 Kota Padang: Kajian Pragmatik

Ismayeni, Anjela (2023) Kesantunan Berbahasa Pada Guru dan Siswa di MTsN 7 Kota Padang: Kajian Pragmatik. Other thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Abstrak)
Cover & Abstrak.pdf - Published Version

Download (143kB)
[img] Text (pendahuluan)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (249kB)
[img] Text (Penutup)
Bab Akhir.pdf - Published Version

Download (87kB)
[img] Text (daftar pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (141kB)
[img] Text (Skripsi Fulltext)
Skripsi Full Text_Anjelaa.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Anjela Ismayeni, 1810722027. “Kesantunan Berbahasa dalam Interaksi Guru dan SIswa di MTsN 7 Kota Padang: Kajian Pragmatik”. Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas. Pembimbing I: Dr. Aslinda, M.Hum. Pembimbing II: Alex Darmawan, S.S., M.A. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan bentuk pematuhan dan pelanggaran maksim prinsip kesantunan dalam interaksi guru dan siswa di MTsN 7 Kota Padang, dan menjelaskan faktor penyebab terjadinya pelanggaran prinsip kesantunan di MTsN 7 Kota Padang. Penelitian ini menggunakan metode dan teknik yang dikemukakan oleh Sudaryanto (2015), yang dibagi dalam tiga tahapan, pertama penyediaan data, kedua analisis data, dan ketiga hasil analisis data. Pada tahap penyediaan data digunakan metode simak. Teknik dasar dari metode ini adalah teknik sadap dan teknik lanjutannya adalah teknik simak bebas libat cakap (SBLC) dan teknik rekam. Untuk tahap analisis data digunakan metode padan translasional dan metode padan pragmatis. Teknik dasar yang digunakan adalah teknik pilah unsur penentu (PUP) dan teknik lanjutannya menggunakan teknik hubung banding membedakan (HBB). pada tahap hasil analisis data digunakan metode penyajian informal. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan adanya tuturan dalam interaksi antara guru dengan siswa, siswa dengan guru, guru dengan guru, dan siswa dengan siswa yang mematuhi dan melanggar prinsip kesantunan. Prinsip kesantunan yang dipatuhi dan yang dilanggar, yaitu maksim pujian, maksim kesepakatan, maksim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim kerendahan hati, dan maksim kesimpatian, Ditemukan pada interaksi guru dan siswa serta siswa dan guru yang paling sering melanggar prinsip kesantunan adalah guru. Ditemukan 4 faktor penyebab ketidaksantunan, yaitu kritik secara langsung dengan kata-kata kasar, protektif terhadap pendapat, sengaja menuduh lawan tutur, dan sengaja memojokkan lawan tutur. Kata Kunci: prinsip kesantunan, guru, siswa, faktor penyebab ketidaksantunan

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Indonesia
Depositing User: s1 sastra indonesia
Date Deposited: 06 Jul 2023 08:38
Last Modified: 06 Jul 2023 08:38
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/205351

Actions (login required)

View Item View Item