Kurnia, Fitra Hasana (2016) GAMBARAN KADAR HBA1C PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSUP DR M DJAMIL PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version Download (132kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf - Published Version Download (154kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 7)
BAB 7.pdf - Published Version Download (94kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (156kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Diabetes Melitus tipe 2 merupakan kelompok penyakit metabolic dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau keduanya. Diabetes melitus menjadi penyakit yang cukup serius dan harus mendapat perhatian lebih karena DM dapat menyebabkan komplikasi yang menyerang seluruh tubuh yang berakibat kematian. Pengendalian terhadap DM harus dilakukan untuk mencegah timbulnya komplikasi tersebut. Sebelumnya penilaian terhadap pengendalian DM dilakukan dengan melihat kadar gula darah puasa, namun kini pengendalian DM dinilai dengan menilai kadar HbA1c. Kadar HbA1c dapat menilai rata-rata kadar gula darah selama 2-3 bulan sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran kadar HbA1c pada pasien DM tipe 2 di RSUP dr M Djamil dengan menggunakan desain penelitian deskriptif. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diambil dari data rekam medik pasien dengan metode total sampling. Data yang dicatat mencakup umur, jenis kelamin, kadar HbA1c, dan kadar gula darah puasa. Hasil penelitian ditemukan 85 pasien DM tipe 2 yang dilakukan pemeriksaan kadar HbA1c dan gula darah puasa pada periode April – Agustus 2014. Kelompok umur terbanyak ditemukan pada pasien DM tipe 2 adalah 41 – 60 tahun (56,4%). Jumlah pasien laki-laki lebih banyak dibandingkan pasien perempuan. Kadar HbA1c terbanyak ditemukan pada kadar HbA1c >8% (52,9%). Kadar gula darah puasa terbanyak ditemukan ≥140 mg/dl (58,8%). Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan lebih dari separuh kadar HbA1c pasien DM tipe 2 di RSUP dr M Djamil Padang pada periode April – Agustus 2014 berada pada kategori pengendalian buruk (HbA1c >8%). Kata kunci : Diabetes Melitus tipe 2, HbA1c
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RC Internal medicine |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | s1 pendidikan kedokteran |
Date Deposited: | 10 Nov 2016 03:03 |
Last Modified: | 10 Nov 2016 03:03 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/19451 |
Actions (login required)
View Item |