Dessry, Wahyuni Putri (2016) Gambaran Pengabaian Penderita Skizofrenia oleh Keluarga Sebagai Caregiver. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (228kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
BAB 1.pdf - Published Version Download (202kB) | Preview |
|
|
Text (Bab V)
BAB V.pdf - Published Version Download (183kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (161kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Jumlah penderita skizofrenia terus mengalami peningkatan sehingga perlu adanya peran semua pihak dalam penanganan masalah ini, terutama keluarga sebagai caregiver untuk mengurangi tingkat memburuknya kondisi skizofrenia. Namun, hingga saat ini penanganan skizofrenia belum sepenuhnya maksimal yang terbukti dari seringnya penderita skizofrenia tidak memperoleh perawatan dan pengobatan yang tepat. Bahkan adanya pengabaian yang ditunjukkan keluarga sebagai caregiver ketika merawat penderita skizofrenia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengabaian penderita skizofrenia oleh keluarga sebagai caregiver. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif fenomenologi, dengan jumlah informan sebanyak tiga orang. Ketiga informan merupakan keluarga sebagai primary caregiver penderita skizofrenia di Kabupaten Padang Pariaman. Prosedur pengambilan informan dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengabaian penderita skizofrenia oleh keluarga sebagai caregiver. Bentuk pengabaian fisik tampak dari tidak adanya pengobatan medis, pemberian makan tidak teratur, kebersihan tidak terjaga, dan minimnya pengawasan serta perlindungan. Lalu pengabaian emosional tampak dari adanya isolasi, minimnya komunikasi, interaksi dan perhatian, serta tidak ada pengajaran. Faktor yang mempengaruhi pengabaian yaitu, pertama faktor lingkungan yaitu keadaan dan persepsi terhadap ekonomi, pandangan dan sikap masyarakat mendukung pengabaian, serta layanan kesehatan yang belum maksimal. Kedua, faktor keluarga yaitu komposisi keluarga yang tidak lengkap atau banyaknya anggota keluarga yang menjadi tanggungan informan, pada informan perempuan menyatakan pentingnya peran laki – laki dalam perawatan skizofrenia, dan interaksi serta komunikasi negatif dalam keluarga. Ketiga, faktor caregiver yaitu adanya tekanan dan beban perawatan, cara caregiver menghadapi masalah perawatan, terbatasnya pengetahuan, dan pandangan yang negatif terhadap yang dirawat. Keempat, faktor dari penderita yaitu adanya perilaku aneh serta kebutuhan khusus penderita. Kata kunci: Pengabaian, Skizofrenia, Caregiver
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Psikologi |
Depositing User: | s1 psikologi psikologi |
Date Deposited: | 27 Oct 2016 07:06 |
Last Modified: | 27 Oct 2016 07:06 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/18245 |
Actions (login required)
View Item |