Pengaruh Pemberian Daun Salam Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang Tahun 2016

Friska, Rahmadia (2016) Pengaruh Pemberian Daun Salam Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang Tahun 2016. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Preview	Text (abstrak) 7. Abstrak.pdf - Published Version Download (251kB) | Preview
Preview	Text (bab 1) 9. BAB I.pdf - Published Version Download (252kB) | Preview
Preview	Text (bab VII) 15. BAB VII.pdf - Published Version Download (193kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) 16. Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (219kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) ika watermark.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

gagal ginjal dimana prevalensinya terus meningkat setiap tahunnya. Salah satu terapi komplementer untuk mengatasi hipertensi yaitu dengan pemberian rebusan daun salam. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian rebusan daun salam terhadap tekanan darah pada pasien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang tahun 2016. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimen dengan pendekatan Non Equivalent Control Group pada 20 responden hipertensi yang terdiri dari 10 kelompok eksperimen dan 10 kelompok kontrol, yang diperoleh secara Purposive Sampling. Kelompok eksperimen diberi rebusan daun salam sebanyak 150 ml dua kali sehari selama satu minggu, sedangkan kelompok kontrol tanpa diberi intervensi. Tekanan darah responden diukur sebelum dan setelah diberikan perlakuan selama satu minggu. Dari penelitian didapatkan rerata penurunan tekanan darah sistolik kelompok eksperimen adalah 17,9 mmHg dengan standar deviasi 11,732 mmHg dan rerata penurunan tekanan diastolik 6,2 mmHg dengan standar deviasi 9,283 mmHg. Hasil uji Paired T test pada kelompok eksperimen didapatkan nilai p<0,05, hal ini menunjukkan rebusan daun salam dapat menurunkan tekanan darah. Sedangkan pada uji Independent T Test didapatkan nilai p<0,05 yang berarti terdapat perbedaan signifikan penurunan tekanan darah antara kelompok eksperimen dan kontrol. Puskesmas disarankan dapat memberikan penyuluhan kesehatan mengenai pengobatan nonfarmakologi mengenai daun salam dan outputnya dapat berupa leaflet agar bisa dibaca dan dibawa pulang oleh penderita hipertensi. Kata kunci : daun salam, hipertensi, terapi nonfarmakologi Daftar pustaka : 52 (2001-2014) Hypertension can increase the risk of heart attack, heart failure, stroke, and kidney failure in which the prevalence increase every year. One of the complementary therapies to treat hypertension is drinking the stew bay leaf. The purposeof this study was to determine the influence of stew bay leaf to blood pressure in patient with hypertension in the community heath center at Belimbing Padang in 2016. This research is a Quasi Expeerimental with Non Equivalent Control Group with a number of respondents were 20 people, that is 10 people for a group of experiment and 10 people for a group of control. The experiment group received stew bay leaf 150 ml twice daily for 1 week, and the control group was instructed to follow the same routine without modification. From the study found an average decrease systolic blood pressure of group experiment was 17,9 mmHg with standart deviation 11,732 mmHg and diastolic is 6,2 mmHg with standart deviation 9,283 mmHg. Result Paired T Test of experiment group is p<0,05, indicating stew bay leaf can lower blood pressure. In the Independent T Test values obtained significance p<0,05, which means the is significant different in blood pressure reduction between experiment group and control group. Suggest to the health center to provide heatlh education regarding nonpharmacological treatment of bay leaves and the output can be like leaflet so can read and take home by people with hypertension. Key Word : bay leaf, hypertension, nonpharmacological treatment Bibliography : 52 (2001-2014)

Actions (login required)

View Item