Hubungan Kualitas Tidur dan Tingkat Stres dengan Derajat Hipertensi pada Penderita Hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Andalas Kota Padang Tahun 2016

Rahma, Nike (2016) Hubungan Kualitas Tidur dan Tingkat Stres dengan Derajat Hipertensi pada Penderita Hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Andalas Kota Padang Tahun 2016. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Abstrak) abstrak.pdf - Published Version Download (458kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
Preview	Text (BAB VII Kesimpulan dan Saran) BAB VII Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version Download (526kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (582kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) tugas akhir ilmiah utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (26MB)

Abstract

FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS ANDALAS MEI 2016 Nama : Rahma Nike Nomor BP : 1210321014 HUBUNGAN KUALITAS TIDUR DAN TINGKAT STRES DENGAN DERAJAT HIPERTENSI PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANDALAS KOTA PADANG TAHUN 2016 ABSTRAK Hipertensi merupakan masalah kesehatan masyarakat di dunia dan merupakan penyebab kematian peringkat ketiga di Sumatera Barat yang menyebabkan peningkatan tekanan darah pada penderitanya. Kualitas tidur dan stres merupakan faktor pencetus hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti hubungan antara kualitas tidur dan stres dengan derajat hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Andalas Kota Padang Tahun 2016. Desain analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 70 orang pasien hipertensi sesuai dengan kriteria inklusi secara purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan Kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) dan Depression Anxiety and Stress Scale (DASS). Teknik analisis data menggunakan uji chi-square dengan tingkat kemaknaan p value= 0,05. Data dianalisa univariat menunjukkan bahwa 71,4% responden memiliki kualitas tidur yang buruk. Distribusi tingkat stres menunjukkan 55,7% memiliki stres berat. Distribusi derajat hipertensi menunjukkan 51,4% responden memiliki hipertensi stadium 1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kualitas tidur dengan derajat hipertensi (p=0,112), terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan derajat hipertensi (p= 0,022). Diharapkan kepada puskemas untuk dapat memberikan pendidikan kesehatan tentang tidur dengan optimal dan mengontrol stres dengan teknik relaksasi dan manajemen stres. Kata kunci : hipertensi,kualitas tidur, stres Daftar Pustaka : 53 (2000-2015)

Actions (login required)

View Item