HUBUNGAN IMT DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH 2 JAM POSTPRANDIAL PADA MAHASISWA OBESITAS

Muhammad, helri arif (2016) HUBUNGAN IMT DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH 2 JAM POSTPRANDIAL PADA MAHASISWA OBESITAS. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Abstrak) ABSTRAK.pdf - Published Version Download (109kB) | Preview
Preview	Text (Bab 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (134kB) | Preview
Preview	Text (Bab Penutup) BAB Penutup.pdf - Published Version Download (82kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DaftarPustaka.pdf - Published Version Download (162kB) | Preview
	Text (Skripsi full text) SkripsiFulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Kelompok umur yang paling banyak mengalami berat badan berlebih dan obesitas adalah kelompok remaja dan dewasa. Peningkatan kadar glukosa darah sudah mulai terjadi pada mahasiswa dengan berat badan berlebih dan obesitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan IMT dengan kadar glukosa darah 2 jam postprandial pada mahasiswa obesitas. Desain penelitian adalah penelitian cross sectional analitik, dengan metode survey observasional terhadap 21 subjek yang obesitas di Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Teknik pengambilan subjek berupa proportional random sampling. IMT diukur dengan metode antropometrik. Kadar glukosa darah diukur secara spektrofotometrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata IMT adalah 28,19±3,22 kg/m2. Rata-rata glukosa darah dua jam postprandial adalah 112,39±23,48 mg/dl. Hasil analisis dengan uji Pearson terdapat korelasi sedang antara IMT dengan kadar glukosa darah 2 jam PP dengan nilai r=0,042 dan p≥ 0,05. Kesimpulan dari penelitian ini terdapat korelasi yang positif dengan kekuatan sedang antara IMT dengan kadar glukosa darah 2 jam postprandial pada mahasiswa obesitas di Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Kata kunci : obesitas, IMT, resistensi insulin, 2 jam postpandial ABSTRACT CORRELATION BETWEEN BMI (Body Mass Index) WITH BLOOD GLUCOSE LEVEL 2 HOURS POST PRANDIAL IN OBESE STUDENTS Oleh MUHAMMAD HELRI ARIF Prevalence of excess weight and obesity are most likely happened in a group of teenagers and adults. Increased blood glucose levels already starting to happened in students with overweight and obesity. The purpose of this study was to determine the relationship of BMI with blood glucose levels two hours postprandial in obese student. The study design was cross-sectional analytic study, with method of observational survey of 21 obese subjects in the Faculty of Medicine, University of Andalas. Subject retrieval techniques is proportional random sampling. IMT was measured by anthropometric methods. Blood glucose levels were measured spectrophotometrically. The results showed that the average BMI was 28.19 ± 3.22 kg / m2. The average two-hour postprandial blood glucose was 112.39 ± 23.48 mg / dl. The results of the analysis with Pearson correlation test was between BMI with blood glucose levels 2 hours PP with r = 0.042 and p≥ 0.05. The conclusion of this study are a positive correlation with the strength being between BMI levels 2 hours postprandial blood glucose in obese students in the Faculty of Medicine, University of Andalas. Keywords: obesity, BMI, insulin resistence, 2 hours postprandial

Actions (login required)

View Item