Sintesis grafin dari arang batok kelapa sebagai bahan penguat biokomposit untuk aplikasi biomedis

Pratiwi, Chairani Dita (2023) Sintesis grafin dari arang batok kelapa sebagai bahan penguat biokomposit untuk aplikasi biomedis. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (772kB)
[img] Text (Bab 5 Penutup)
BAB Akhir (Penutup dan Kesimpulan).pdf - Published Version

Download (657kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (763kB)
[img] Text (full text)
full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Kelapa merupakan salah satu hasil perkebunan yang banyak dihasilkan di Indonesia, namun pengolahan dari kelapa belum maksimal. Untuk memaksimalkan pemanfaatan kelapa, limbah seperti batok kelapa bisa dijadikan arang yang berpotensi untuk disintesis menjadi Grafin. Grafin adalah salah satu struktur kristal yang terbuat dari alotrop karbon. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh grafin dari arang batok kelapa dan mengetahui karakteristik dari grafin yang dihasilkan dari arang batok kelapa. Arang yang dipakai dalam sintesis ini adalah arang yang dibeli secara acak di Kota Padang. Arang disintesis menjadi Grafin dengan metode Hummers Modifikasi yang merupakan pengembangan dari metode hummers. Penelitian dimulai dengan mencampurkan arang batok kelapa yang telah dihancurkan dengan menggunakan ball mill dengan variasi 60 mesh, 120 mesh dan 230 mesh larutan H2SO4 dan serbuk KMNO4 di dalam ice bath. Lalu, ditambahkan aquades dan dipanaskan dengan variasi temperatur 27°C, 40°C, dan 50°C. Waktu sintesis dilakukan selama kurang lebih 3 jam dengan kecepatan pengadukan 350 – 400 rpm. Selanjutnya larutan ditambahkan H2O2 untuk menyelesaikan tahap sintesis dan larutan hasil sintesis diendapkan selama 6 x 24 jam lalu dilakukan pencucian dengan HCl dan aquades sampai pH endapan netral. Terakhir, endapan dikeringkan pada temperatur 80°C selama 12 jam dengan menggunakan oven. Hasil penelitian menunjukkan terdapat material grafin berdasarkan uji XRD, FTIR dan SEM. Hasil XRD menunjukkan tingkat kemurnian grafin menurun seiring dengan pertambahan ukuran partikel dan kenaikan temperatur. Uji FTIR menunjukkan adanya gugus fungsi C=C sebagai inti dari grafin dan gugus O–H sebagai suspensi grafit (aquades). Kata Kunci : Batok kelapa, FTIR, Grafin, Hummers Modifikasi, Karbon, , SEM ,XRD

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Fakultas Teknik > Mesin
Depositing User: s1 teknik mesin
Date Deposited: 30 Jan 2023 07:21
Last Modified: 30 Jan 2023 07:21
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/122278

Actions (login required)

View Item View Item