Potensi Isolat Bakteri Indigenous Batang Sagu (Metroxylon sagu Rottb.) Dalam Produksi dan Proses Peningkatan Mutu MOSAS (Modified Sago Starch)

Ika, Thalia Nissa (2022) Potensi Isolat Bakteri Indigenous Batang Sagu (Metroxylon sagu Rottb.) Dalam Produksi dan Proses Peningkatan Mutu MOSAS (Modified Sago Starch). Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (305kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (367kB)
[img] Text (BAB V)
BAB Akhir.pdf - Published Version

Download (34kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (304kB)
[img] Text (Tesis Fulltext)
TESIS FULL.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Bakteri indigenous Fermentatif yang berasal dari batang sagu dinilai potensif untuk dimanfaatkan sebagai starter aktif dalam proses fermentasi MOSAS (Modified Sago Starch) sebagai upaya memperbaiki rendahnya kualitas pati sagu. Penelitian bertujuan mengeksplorasi bakteri indigenous Fermentatif pada batang sagu; menentukan karakter potensi fermentatif sebagai kandidat potensial bakteri indigenous fermentatif; menganalisis peranan bakteri indigenous fermentatif dalam menentukan waktu optimum fermentasi Mosas; menganalisis pengaruh variasi dosis starter terhadap kualitas dan karakter fisikokimia produk Mosas yang dihasilkan. Eksplorasi keberadaan bakteri indigenous dalam batang sagu dengan metode observasi dan fermentasi Mosas dengan metode eksperimen, menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas 4 perlakuan dosis starter; A. 0%; B. 2,5%; C. 5% dan D. 7,5% dengan 5 kali ulangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam batang sagu terdapat keberadaan bakteri indigenous Fermentatif, Amilolitik, Selulolitik dan Proteolitik; isolat terpilih (SG06) dengan potensi Fermentatif paling tinggi, dilanjutkan sebagai starter aktif fermentasi Mosas; pemanenan produk Mosas terbaik yaitu pada 66 jam; variasi dosis starter 7.5% merupakan perlakuan terbaik berpengaruh nyata terhadap tekstur dan warna, diikuti dengan perubahan karakteristik fisikokimia Mosas pada derajat putih (91,6), kadar pati (66%) dan ukuran serta bentuk morfologi granula pati. Berdasarkan hal tersebut bakteri Fermentatif SG06 terbukti mampu memperbaiki kualitas pati sagu.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Nurmiati, Dr.phil.nat
Uncontrolled Keywords: pati sagu, fermentasi, bakteri indigenous, fermentatif, MOSAS
Subjects: Q Science > QR Microbiology
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: S2 Biologi biologi
Date Deposited: 30 Dec 2022 08:53
Last Modified: 30 Dec 2022 08:53
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/121479

Actions (login required)

View Item View Item