RESEPSI KHALAYAK FILM KIM JI-YOUNG: BORN 1982 DI SUMATRA BARAT DALAM MEMAKNAI FEMINISME KEKUASAAN

Lutfya, Buatika Inka (2022) RESEPSI KHALAYAK FILM KIM JI-YOUNG: BORN 1982 DI SUMATRA BARAT DALAM MEMAKNAI FEMINISME KEKUASAAN. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (252kB)
[img] Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (298kB)
[img] Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version

Download (207kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (256kB)
[img] Text (Skripsi Fulltext)
Skripsi Fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Kehadiran film dengan nilai feminisme berasal dari upaya memperjuangkan hak-hak perempuan. Kendati demikian, keikutsertaan perempuan di dalam film feminis cenderung sedikit dan stagnan dari tahun ke tahun. Salah satu film yang mengandung nilai feminis khususnya feminisme kekuasaan yang ditulis dan disutradarai oleh perempuan itu sendiri adalah film Kim Ji-Young: Born 1982. Nilai di dalam film yang diproduksi tidak serta merta dimaknai seutuhnya oleh khalayak. Analisis resepsi memandang bahwa makna pada teks bersifat polysemic atau terbuka artinya khalayak aktif memproduksi dan mereproduksi makna yang ditawarkan oleh media massa. Perbedaan pemaknaan oleh khalayak dipengaruhi oleh faktor kontekstual yaitu latar belakang budaya dan pengalaman individu. Informan di dalam penelitian ini adalah khalayak film Kim Ji-Young: Born 1982 di Sumatra Barat. Budaya Minangkabau lekat dengan pemuliaan kaum perempuan namun meskipun begitu perempuan masih kerap mengalami diskriminasi. Kondisi ini menjadi menarik bagi peneliti untuk melihat pemaknaan masyarakat Sumatra Barat dalam memaknai nilai feminisme kekuasaan di dalam film Kim Ji-Young: Born 1982. Penelitian ini menggunakan teori encoding-decoding dan feminisme kekuasaan yang bertujuan untuk menjelaskan posisi khalayak film Kim Ji-Young: Born 1982 di Sumatra Barat dalam memaknai feminisme kekuasaan Naomi Wolf serta menjelaskan faktor kontekstual apa yang mendasari perbedaan pemaknaan tersebut. Adapun temuan dari penelitian ini adalah satu dari sepuluh informan berada pada posisi dominated-hegemonic position dan sembilan informan berada pada posisi negotiated position. Faktor-faktor kontekstual yang mendasari perbedaan pemaknaan khalayak adalah pola penggunaan media massa, peran keluarga dalam domestifikasi serta identitas dan pengalaman informan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Vitania Yulia, MA
Uncontrolled Keywords: Analisis Resepsi, Feminisme Kekuasaan, Kim Ji-Young: Born 1982, Minangkabau
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HE Transportation and Communications
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: s1 ilmu komunikasi
Date Deposited: 19 Dec 2022 06:43
Last Modified: 19 Dec 2022 06:43
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/119198

Actions (login required)

View Item View Item