Dampak kehilangan gigi terhadap status gizi lansia

Kuntum, Khaira ummah (2020) Dampak kehilangan gigi terhadap status gizi lansia. Diploma thesis, Universtias andalas.

	Text COVER DAN ABSTRAK.pdf Download (657kB)
	Text BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (678kB)
	Text BAB 5 PENUTUP.pdf Download (332kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB)
	Text Litrev Kuntum Khaira Ummah.pdf Download (9MB)

Abstract

Lanjut usia (lansia) merupakan tahap akhir perkembangan dalam kehidupan manusia dan pada saat ini telah terjadi perubahan fisik serta kemunduran fungsi tubuh. Kemunduran fungsi ini dapat mempengaruhi kesehatan umum serta kesehatan gigi dan mulut lansia. Masalah kesehatan gigi dan mulut yang sering terjadi pada lansia adalah karies dan penyakit periodontal yang dapat menyebabkan kehilangan gigi. Tujuan penulisan ini untuk mengkaji dampak kehilangan gigi terhadap status gizi lansia. Kehilangan gigi terutama pada gigi posterior dapat menyebabkan penurunan fungsi mastikasi lansia sehingga dapat berakibat pada pembatasan diet tertentu serta perubahan dalam pola makan. Perubahan ini dapat mengakibatkan berkurangnya asupan nutrisi yang sangat dibutuhkan tubuh yang dapat berdampak pada status gizi lansia. Status gizi lansia dapat diukur dengan menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT) yang merupakan metode pengukuran yang disarankan oleh WHO. IMT underweight pada lansia yang mengalami kehilangan gigi dapat terjadi karena tidak terpenuhinya nutrisi dan IMT overweight dapat terjadi karena lansia lebih banyak mengkonsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan kolesterol.

Actions (login required)

View Item