ANALISIS IMPLEMENTASI ENTERPRISE RISK MANAGEMENT (ERM) PADA PT. PLN (PERSERO) UNIT INDUK WILAYAH SUMATERA BARAT

Taufiqurrahman, Jibraulna (2022) ANALISIS IMPLEMENTASI ENTERPRISE RISK MANAGEMENT (ERM) PADA PT. PLN (PERSERO) UNIT INDUK WILAYAH SUMATERA BARAT. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (360kB)
[img] Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I.pdf - Published Version

Download (149kB)
[img] Text (BAB V Penutup)
BAB V.pdf - Published Version

Download (100kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (242kB)
[img] Text (Tesis Full Text)
FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Manajemen risiko merupakan tuntutan yang harus dipenuhi suatu organisasi untuk menjaga kinerja prima oleh karena itu pada tahun 2019 Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mewajibkan semua perusahaan dibawahnya menerapkan manajemen risiko terintegrasi. Hasil dari implementasi manajemen risiko yang dilakukan di PT PLN (Persero) berupa peningkatan laba yang sangat signifikan dari tahun 2019 hingga 2021. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif untuk melihat fenomena penerapan enterpise risk management dengan pengujian terhadap empat faktor utama manajemen risiko yaitu kepemimpinan dan komitmen, kerangka kerja, sumber daya manusia dan proses manajemen risiko. Pengumpulan data dilakukan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian didapatkan bahwa pemimpin telah berkomitmen penuh untuk menerapkan manajemen risiko terintegrasi dengan membuat rencana jangka pendek dan jangka panjang berbasis risiko serta melakukan evaluasi berkala untuk memantau rencana yang telah dibuat. Penentuan penanggung jawab risiko dibuat secara jelas dan tepat sasaran menggunakan metode RASCI. Untuk memastikan manajemen risiko terintegrasi ke semua bagian dibuat sistem program sistem manajemen terintegrasi berbasis risiko. Pada aspek sumber daya manusia pengelola risiko hanya 36,8% dari total semua pegawai yang telah memiliki kompetensi manajemen risiko dasar dan belum semua tim manajemen risiko tersertifikasi. Dalam proses pengelolaan risiko, komunikasi sudah efektif dilakukan untuk mengidentifikasi risiko yang terukur secara kuantitatif sehingga risiko dapat dimitigasi dan dimonitoring secara berkala. Dengan demikian dapat disimpulkan secara keseluruhan manajemen risiko sudah diterapkan secara terukur dan optimal walaupun belum semua pegawai memiliki kompetensi manajemen risiko.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Dr. Yulihasri, SE, M.BA
Uncontrolled Keywords: Manajemen Risiko, Kepemimpinan, Sumber Daya Manusia
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD61 Risk Management
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: Unand Magister Manajemen
Date Deposited: 30 Aug 2022 07:23
Last Modified: 30 Aug 2022 07:23
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/111157

Actions (login required)

View Item View Item