Dimas, Nur Agusti (2022) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELUHAN NYERI LEHER SAAT MENGGUNAKAN TELEPON SELULER PADA SISWA SMA NEGERI 1 SIAK TAHUN 2022. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (126kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (164kB) |
|
Text (BAB VI KESIMPULAN & SARAN)
BAB VI KESIMPULAN & SARAN.pdf - Published Version Download (145kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (159kB) |
|
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Penggunaan telepon seluler dalam waktu lama dapat menyebabkan adanya tekanan mekanik terus menerus pada otot, tendon, dan jaringan di sekitar leher. Berdasarkan survei awal kepada 20 siswa Sekolah Menengah Atas, didapatkan 13 diantaranya pernah mengalami keluhan nyeri pada area leher saat menggunakan telepon seluler. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan nyeri leher saat menggunakan telepon seluler pada siswa SMAN 1 Siak tahun 2022. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross sectional yang dilakukan pada bulan Desember 2021 – Juli 2022 di SMA Negeri 1 Siak. Sampel penelitian sebanyak 226 siswa. Teknik pengambilan sampel adalah proposional random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data secara univariat dan bivariat dengan 95% CI (α = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebesar 65,9% siswa mengalami keluhan nyeri leher, 57,5% siswa berjenis kelamin perempuan, 81% siswa menggunakan telepon seluler dengan durasi lama, 70,8% siswa menggunakan telepon seluler dengan intensitas tinggi, 64,2% siswa menggunakan telepon seluler dengan posisi menunduk. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara keluhan nyeri leher dengan durasi (p-value = 0,005), intensitas (p-value = 0,002), dan posisi menunduk (p-value = 0,000). Sedangkan variabel yang tidak memiliki hubungan dengan keluhan nyeri leher adalah jenis kelamin (p-value =0,054). Terdapat hubungan antara keluhan nyeri leher dengan durasi, intensitas, posisi menunduk, dan tidak terdapat hubungan jenis kelamin dengan keluhan nyeri leher. Diharapkan kepada siswa mengurangi durasi dan intensitas penggunaan telepon seluler serta memposisikan telepon seluler sejajar dengan mata agar posisi leher tidak menunduk. Kata Kunci: Nyeri leher, siswa, telepon seluler, durasi, posisi menunduk
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Trisfa Augia, S.Si, Apt, M.Sc |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Fakultas Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | s1 kesehatan masyarakat |
Date Deposited: | 18 Aug 2022 07:02 |
Last Modified: | 18 Aug 2022 07:02 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/108144 |
Actions (login required)
View Item |