Pemetaan Mutu Green Bean Kopi Arabika dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) Melalui Identifikasi Karakter Teknis Pengeringan Kopi

Chaniago, Selfigo (2021) Pemetaan Mutu Green Bean Kopi Arabika dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) Melalui Identifikasi Karakter Teknis Pengeringan Kopi. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (256kB)
	Text (BAB 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (152kB)
	Text (BAB 5) BAB Akhir.pdf - Published Version Download (33kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (129kB)
	Text (Skripsi Full Text) Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Kopi sebagai salah satu komoditas perdagangan yang sangat penting terutama pada pembangunan nasional yang dapat meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat, bukan hanya petani tetapi semua kalangan masyarakat. Salah satu setra produksi kopi di Sumatera Barat berada di Kabupaten Solok Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi prioritas kriteria atribut green bean kopi yang diinginkan dan dibutuhkan oleh konsumen, mengidentifikasi karakteristik teknis yang akan menjadi prioritas perbaikan dalam upaya meningkatkan mutu green bean kopi arabika di Solok Selatan dengan menggunakan metode QFD dan dapat menghasilkan sebuah produk kopi yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen, dan menentukan metode pengeringan yang sesuai dengan karakter teknis mutu green bean kopi. Pada hasil penelitian ini didapatkan atribut keinginan dan kebutuhan konsumen sebanyak 6 atribut dengan urutan prioritasnya adalah cita rasa (21.04%), grade (19.87%), pendistribusian (19.16%), harga (17.89%), kemasan (11.02%) dan jenis proses (11.02%). terdapat 15 atribut karakter teknis yang menjadi prioritas untuk meningkatkan kualitas berdasarkan atribut dari setiap keinginan konsumen dengan urutan yaitu grading (136.080), teknik pengolahan (115.587), teknik pengeringan (105.420), sortasi (94.689), letak geografi (62.766), pemilihan bibit (62.766), perawatan (62.766), pemanenan (62.766), penyimpanan (48.669), pemilihan kemasan (45.155), strategi distribusi (44.352), strategi penetapan harga (41.391), strategi promosi (41.391), informasi kemasan (25.497), pemilihan tanaman pelindung (16.233). Metode pengeringan yang mendapat nilai cupping tertinggi dalam penelitian adalah rumah pengering dengan nilai final score 82.50, sedangkan pada pengeringan manual didapatkan nilai 82.00. Kata Kunci: Kopi, QFD, grean bean

Actions (login required)

View Item