KEJADIAN KARDIOVASKULAR MAYOR PASCA INTERVENSI KORONER PERKUTAN PRIMER PADA PASIEN INFARK MIOKARD AKUT ELEVASI SEGMEN ST DI RSUP DR M.DJAMIL PADANG

salsya, nabila (2022) KEJADIAN KARDIOVASKULAR MAYOR PASCA INTERVENSI KORONER PERKUTAN PRIMER PADA PASIEN INFARK MIOKARD AKUT ELEVASI SEGMEN ST DI RSUP DR M.DJAMIL PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (361kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 6 Penutup)
Bab 6 Penutup.pdf - Published Version

Download (226kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (378kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Salsya Nabila)
[SKRIPSI] Salsya Nabila.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

Latar Belakang : Infark miokardial akut (IMA) adalah suatu kondisi nekrosis otot jantung yang diakibatkan oleh ketidakadekuatan pasokan darah karena adanya sumbatan secara tiba-tiba pada arteri koroner. Kejadian kardiovaskular mayor (KKM) merupakan gabungan dari hasil akhir gejala klinis yang sering terjadi pada pasien IMA-EST antara lain gagal jantung atau syok kardiogenik, rehospitalisasi akibat SKA, aritmia, komplikasi mekanik, perikarditis, bahkan kematian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran KKM pada pasien IMA-EST yang menjalani IKPP di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan data rekam medis di RSUP Dr. M. Djamil Padang periode Juli 2018 – Juni 2019 dan wawancara via telpon. Variabel yang diteliti adalah usia, jenis kelamin, lama perawatan, faktor risiko mayor dan KKM (periode 1 bulan, 6 bulan dan 12 bulan) Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan Pasien IMA-EST yang menjalani IKPP sebagian besar laki-laki (84.2%) yang berumur < 65 tahun (85.3%). Faktor risiko mayor yang paling banyak dimiliki adalah faktor merokok (77.9%). Pasien IMA-EST yang mengalami KKM kematian dalam waktu rawatan di rumah sakit adalah 6 orang (6.3%), gagal jantung 8 orang (8.4%). Sedangkan KKM kematian periode 1 bulan adalah 1 orang (1.1%). KKM kematian periode 6 bulan adalah 3 orang (3.2%). KKM kematian periode 12 bulan adalah 2 orang (2.1%), gagal jantung 3 orang (3.2%) dan stroke sebanyak 1 orang (1.1%) Kesimpulan : Faktor risiko mayor yang paling banyak dimiliki pasien adalah merokok dan kejadian KKM yang paling banyak terjadi yaitu gagal jantung pada waktu rawatan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: dr. Hauda El Rasyid, Sp. JP(K)
Uncontrolled Keywords: infark miokard akut dengan elevasi segmen ST, Kejadian Kardiovaskuler Mayor, intervensi koroner perkutan primer.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 17 May 2022 07:46
Last Modified: 17 May 2022 07:46
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/103646

Actions (login required)

View Item View Item