Hubungan Pengetahuan dan Keaktifan Ib datang ke POsyandu dengan Status Gizi Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas

Faisal, Nugroho (2022) Hubungan Pengetahuan dan Keaktifan Ib datang ke POsyandu dengan Status Gizi Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (cover dan abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (106kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (65kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB VII)
BAB VII.pdf - Published Version

Download (128kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (65kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Faisal Nugroho 1810312006)
SKRIPSI FAISAL NUGROHO_18103102006.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (773kB)

Abstract

Kekurangan gizi merupakan hal yang sering terjadi pada balita karena pada umur tersebut anak mangalami pertumbuhan dan perkembangan yang cepat Posyandu merupakan salah satu strategi menurunkan prevalensi gizi kurang sebagai awal timbulnya gizi buruk dengan pemantauan pertumbuhan balita.. Pemantauan pertumbuhan bertujuan untuk deteksi dan intervensi dini gangguan pertumbuhan sehingga kader dan petugas puskesmas dapat melakukan pembinaan kepada ibu balita agar tidak jatuh ke gizi kurang. Pengetahuan dan Keaktifan ibu balita ke posyandu dapat dipengaruhi oleh berbagai hal, rendahnya kunjungan posyandu akan menyebabkan tumbuh kembang anak tidak terpantau dan berisiko mengalami masalah gizi Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain cross-sectional. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Andalas dengan jumlah sampel sebanyak 51 orang. dengan kriteria Inklusi Ibu memiliki buku KMS serta memilki anak dengan umur 12-60 bulan. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner pengetahuan dan keaktifan ibu datang ke posyandu, kemudian dianalisis dengan menggunakan Uji regresi ordinal. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa masalah gizi terbanyak terjadi pada anak dari ibu dengan pengetahuan yang cukup dan kurang (58,8%) dan tidak aktif berkunjung ke posyandu (4%) dibandingkan dengan ibu dengan pengetahuan yang baik dan cukup (86,3%) dan aktif berkunjung ke posyandu (96,1%). Dalam penelitian ini ditemukan hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan keaktifan ibu datang ke posyandu dengan status gizi balita (p = 0,0001) Kesimpulan dari penelitian ini adalah masalah gizi lebih banyak terjadi pada anak dari ibu dengan pengetahuan yang cukup dan kurang dan tidak aktif berkunjung ke posyandu dibandingkan dengan ibu dengan pengetahuan yang baik dan cukup dan aktif datang ke posyandu

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. dr. Rima Semiarty, MARS
Uncontrolled Keywords: Analitik observasional, Keaktifan, Posyandu, Status gizi balita, Pengetahuan
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 17 May 2022 02:29
Last Modified: 17 May 2022 02:29
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/103613

Actions (login required)

View Item View Item