HUBUNGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) DAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA USIA 6-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANDALAS KOTA PADANG TAHUN 2021

Corry, Syafitri (2022) HUBUNGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) DAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA USIA 6-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANDALAS KOTA PADANG TAHUN 2021. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) ABSTRAK.pdf - Published Version Download (692kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1(Pendahuluan)) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (175kB) | Preview
Preview	Text (BAB 7 (Kesimpulan)) BAB 7 KESIMPULAN.pdf - Published Version Download (162kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (243kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Corry Syafitri 1710332017 full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Angka kematian bayi dan balita di Indonesia masih menjadi masalah besar di Indonesia. Dimana pada tahun 2017 angka kematian bayi sekitar 15/1000 dan angka kematian balita 32/1000 kelahiran hidup. Salah satu penyumbang kematian dan kesakitan balita adalah diare. Hampir 1,7 miliar kasus penyakit diare pada anak dan diperkirakan dapat membunuh sekitar 525.000 anak balita tiap tahunnya. Faktor yang mempengaruhi kejadian diare pada balita diantaranya adalah pemberian makanan pendamping ASI dan perilaku hidup bersih dan sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemberian makanan pendamping ASI dan perilaku hidup bersih dan sehat dengan kejadian diare pada balita usia 6-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Andalas Padang. Metode Desain penelitian dengan cross sectional di wilayah Puskesmas Andalas Padang dari bulan Februari 2021 sampai Januari 2022. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 102 orang. Teknik pengambilan sampel dengan sistem random sampling. Peneliti melakukan wawancara terpimpin. Analisis data secara univariat dan bivariat, menggunakan uji statistic chi-square p<(0,05). Hasil Hasil penelitian menunjukkan 57,6% balita mengalami diare karena pemberian MP-ASI yang tidak tepat, dan 71,2 % balita mengalami diare karena pelaksanaan PHBS yang cukup. Analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian makanan pendamping ASI (p=0,021) dan perilaku hidup bersih dan sehat (p=0,001) dengan kejadian diare pada balita. Kesimpulan Terdapat hubungan yang bermakna antara pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dan perilaku hidup bersih dan sehat dengan kejadian diare pada balita usia 6-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Andalas.

Actions (login required)

View Item