Alifia, Damanil Putri (2022) Hubungan Kadar HbA1c Terhadap Derajat Retinopati Diabetik di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Text (Cover dan Abstrak).pdf - Published Version Download (508kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Text (Bab 1 Pendahuluan).pdf - Published Version Download (322kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 7 Penutup)
Text (Bab 7 Penutup).pdf - Published Version Download (204kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Text (Daftar Pustaka).pdf - Published Version Download (337kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Text (Skripsi Full Text).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Retinopati diabetik adalah komplikasi mikrovaskular pada diabetes melitus yang disebabkan oleh kerusakan kapiler retina. Hiperglikemia yang terjadi secara kronis dapat menyebabkan terjadinya perubahan pada pembuluh darah di retina. Kondisi ini dapat menimbulkan gangguan pada penglihatan. HbA1c merupakan hemoglobin terglikasi yang menggambarkan kondisi glukosa darah selama 2-3 bulan terakhir. Pemeriksaan kadar HbA1c akan memberikan gambaran terhadap kontrol glukosa darah pada pasien diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar HbA1c terhadap derajat retinopati diabetik di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan metode cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara mengambil rekam medis pasien retinopati diabetik yang melakukan pemeriksaan HbA1c di RSUP Dr. M. Djamil Padang selama periode Januari 2018 hingga Desember 2021. Teknik pengambilan sampel yang digunakan ialah total sampling. Sampel yang ditemukan pada penelitian ini sebanyak 20 pasien. Data dianalisis menggunakan uji Fisher’s Exact Test untuk menilai hubungan di antara kedua variabel. Dari penelitian ini, didapatkan hasil sebanyak 60% pasien retinopati diabetik yang melakukan pemeriksaan HbA1c memiliki kadar HbA1c tidak terkontrol. Berdasarkan derajat retinopati diabetiknya, ditemukan sebanyak 70% pasien dengan NPDR sedang, 15% pasien dengan NPDR ringan, dan 15% pasien dengan PDR. Analisis data hubungan kadar HbA1c terhadap derajat retinopati diabetik didapatkan nilai p=1,000. Kesimpulan dari penelitian ini ialah tidak ditemukan adanya hubungan antara kadar HbA1c terhadap derajat retinopati diabetik di RSUP Dr. M. Djamil.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. dr. Hendriati, Sp.M(k) |
Uncontrolled Keywords: | retinopati diabetik, HbA1c, diabetes melitus |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 27 Apr 2022 02:58 |
Last Modified: | 27 Apr 2022 02:58 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/101908 |
Actions (login required)
View Item |