Alma, Devira (2021) Pengembangan Yoghurt Bengkuang (Pachyryzus erosus) Sebagai Alternatif Minuman Selingan Pasien Diabetes Mellitus Tipe II. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (182kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (114kB) | Preview |
|
|
Text (BAB VI (Penutup))
BAB VI (Penutup).pdf - Published Version Download (94kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (123kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text-Alma Devira-1711222013)
Skripsi Full Text-Alma Devira-1711222013.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Tujuan Diabetes mellitus tipe 2 merupakan masalah Kesehatan jangka panjang di mana terjadi peningkatan kadar glukosa darah akibat tubuh tidak dapat memproduksi hormon insulin atau menggunakannya secara efektif. Produk yoghurt dengan penambahan sari bengkuang merupakan salah satu upaya untuk mengontrol kadar glukosa darah dalam tubuh penderita diabetes mellitus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan gizi, mutu organoleptik, kadar pH dan jumlah kandungan bakteri asam laktat pada produk yoghurt dengan penambahan sari bengkuang yang berpotensi dalam mengontrol kadar glukosa darah dalam tubuh penderita diabetes mellitus, terutama diabetes mellitus tipe 2. Metode Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 2 kali ulangan. Perlakuan yang dilakukan yaitu penambahan sari bengkuang dengan persentasi F0 0%, F1 15%, F2 30% dan F3 45%. Analisis data kuantitatif menggunakan aplikasi pengolah data uji Kruskal Wallis taraf 5% dan dilanjutkan dengan uji lanjutan Mann Whitney. Hasil Hasil penelitian menunjukkan formula yoghurt dengan penambahan sari bengkuang dengan perlakuan yang paling disukai adalah formula F3 dengan penambahan sari bengkuang sebanyak 45%. Karakteristik warna agak putih, aroma agak khas yoghurt, tekstur agak kental dan rasa agak asam. Kandungan gizi produk terpilih yaitu kadar air 93,68%, kadar abu 0,25%, protein 1,09%, lemak 0,08%, karbohirat 4,89% dan serat pangan 16,23%. Kadar pH produk terpilih yaitu 4,00 dan jumlah kandungan bakteri asam laktatnya yaitu 2,35 x 107. Berdasarkan hasi penelitian tidak terdapat perbedaan yang nyata pada warna, aroma dan tekstur formula yoghurt dengan penambahan sari bengkuang (p-value>0,05). Namun, terdapat perbedaan yang nyata pada rasa (p-value<0,05). Kesimpulan Formula terpilih pada pengembangan produk yoghurt dengan penambahan sari bengkuang yaitu F3 dengan penambahan sari bengkuang sebanyak 45%.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Firdaus, SP, M.Si |
Uncontrolled Keywords: | Diabetes mellitus tipe 2, serat pangan, yoghurt, sari bengkuang |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Fakultas Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | s1 gizi gizi |
Date Deposited: | 07 Feb 2022 04:21 |
Last Modified: | 07 Feb 2022 04:21 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/98664 |
Actions (login required)
View Item |