PENGARUH PENAMBAHAN ADITIF FATTY AMIDO-POLYAMINE PADA CAMPURAN LAPIS TIPIS ASPAL BETON (HRS-WC)

YOGHA, CANIGGIA (2014) PENGARUH PENAMBAHAN ADITIF FATTY AMIDO-POLYAMINE PADA CAMPURAN LAPIS TIPIS ASPAL BETON (HRS-WC). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Fulltext)
201410241531th_tugas akhir yogha.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Jenis perkerasan yang umum digunakan di Indonesia adalah perkerasan lentur yang memakai aspal sebagai bahan pengikatnya. Salah satu upaya untuk mengoptimalkan perkerasan lentur adalah dengan memberikan bahan aditif atau tambahan pada campuran perkerasan tersebut. Jenis perkersan lentur yang digunakan pada penelitian ini adalah campuran Lapis Tipis Aspal Beton (Lataston) bergradasi senjang. Lataston berfungsi sebagai lapis penutup untuk menahan air agar tidak masuk ke lapis bawahnya. Pada penelitian ini bahan anti pengelupasan yang digunakan adalah fatty amido-polyamine. Fatty amidopolyamine merupakan bahan anti striping agent yang berasal dari pengolahan cadangan lemak hewan. Selain itu, bahan aditif fatty amido-polyamine juga digunakan untuk menambah kelekatan aspal terhadap agregat sehingga penyelimutan aspal terhadap agregat lebih sempurna, mencegah terjadinya pengelupasan, meningkatkan stabilitas sisa campuran, serta meningkatkan kinerja perkerasan, mengurangi kerusakan akibat banjir, sehingga dapat menurunkan biaya perawatan rutin. Kadar penambahan fatty amido-polyamine yang akan diteliti adalah 0,1%, 0,3%, 0,4%, dan 0,6% terhadap berat aspal Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh penambahan bahan aditif fatty amido-polyamine terhadap nilai stabilitas dan kelelehan campuran Hot Rolled Sheet – Wearing Course (HRS-WC)/ Lataston. Nilai tersebut nantinya akan digunakan dalam perhitungan nilai Void In Mix (VIM), Voids in Mineral Aggregate (VMA), Void Filled Asphalt (VFA), dan Marshall Quotient. Sehingga nantinya dapat ditentukan besarnya pengaruh penambahan Fatty Amido-Polyamine terhadap campuran aspal serta nilai persentase efektifnya. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa penambahan fatty amido-polyamine sebanyak 0,3% dari berat aspal sebagai bahan pengikat pada campuran Lapis Tipis Aspal Beton (Lataston) bergradasi senjang perkerasan lentur dengan gradasi agregat berdasarkan batas tengah mempunyai nilai Parameter Marshall yang lebih baik dari Parameter Marshall campuran pembanding dibandingkan dengan variasi lainnya. Kata kunci : Lataston, fatty amido-polyamine, Parameter Marshall, Hot Rolled Sheet – Wearing Coarse (HRS-WC)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Sipil
Depositing User: ms Meiriza Paramita
Date Deposited: 28 May 2016 04:28
Last Modified: 28 May 2016 04:28
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/9822

Actions (login required)

View Item View Item