VARIASI KONFIGURASI REAKTOR UP-FLOW ANAEROBIC SLUDGE BLANKET (UASB) TERHADAP KINERJA PENYISIHAN NITROGEN PADA PROSES ANAMMOX DENGAN MEDIA LEKAT AMPAS TEBU

Baihaqhi, Hakim (2022) VARIASI KONFIGURASI REAKTOR UP-FLOW ANAEROBIC SLUDGE BLANKET (UASB) TERHADAP KINERJA PENYISIHAN NITROGEN PADA PROSES ANAMMOX DENGAN MEDIA LEKAT AMPAS TEBU. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan abstrak) abstrak.pdf - Published Version Download (320kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (286kB) | Preview
Preview	Text (BAB 5 penutup) BAB 5 PENUTUP.pdf - Published Version Download (204kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (347kB) | Preview
	Text Skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (11MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variasi konfigurasi reaktor reaktor up-flow anaerobic sludge blanket (UASB) terhadap kinerja penyisihan nitrogen pada proses anammox dengan media lekat ampas tebu. Percobaan dilakukan dengan tiga reaktor UASB yang dioperasikan kontinu pada suhu ambien. Reaktor pertama diisi ampas tebu, reaktor kedua diisi bakteri anammox dan ampas tebu, dan reaktor ketiga diisi bakteri anammox tanpa media lekat. Reaktor dioperasikan selama 47 hari secara kontinu dengan konsentrasi amonium dan nitrit masing-masing ±150 mg-N/L dengan hydraulic retention time (HRT) 6 jam. Pengujian konsentrasi amonium, nitrit dan nitrat dengan metode spektrofotometri dan chemical oxygen demand (COD) dengan metode titrimetri. Analisis penyisihan nitrogen dilakukan berdasarkan perhitungan nitrogen loading rate (NLR), nitrogen removal rate (NRR), ammonium conversion efficiency (ACE), dan nitrogen removal efficiency (NRE). Kinerja penyisihan nitrogen dengan parameter NRR, ACE dan NRE pada NLR 1,32 kg-N/m3.h yaitu pada Reaktor pertama berturut-turut 0,151 kg-N/m3.h; 13,27%, dan 11,44%, reaktor kedua 0,599 kg-N/m3.h, 53,04%, dan 45,26%, reaktor ketiga 0,528 kg-N/m3.h, 50,24% dan 39,90%. Penggunaan ampas tebu meningkatkan penyisihan nitrogen dengan distribusi proses anammox pada permukaan media ampas tebu. Rasio COD:NO2--N pada rentang 0,11-0,53 yang menunjukkan tidak terjadinya inhibisi proses anammox.

Actions (login required)

View Item