PROFIL KANDUNGAN KIMIA MINYAK ATSIRI DARI KULIT BUAH DAN DAUN JERUK KASTURI (Citrus microcarpa Bunge) SERTA AKTIVITAS ANTIBAKTERINYA

Fitri, Yeni (2021) PROFIL KANDUNGAN KIMIA MINYAK ATSIRI DARI KULIT BUAH DAN DAUN JERUK KASTURI (Citrus microcarpa Bunge) SERTA AKTIVITAS ANTIBAKTERINYA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
abstrak.pdf - Published Version

Download (343kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (218kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version

Download (222kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Updated Version

Download (250kB) | Preview
[img] Text (Skripsi full text)
skripsi fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Jeruk merupakan salah satu tanaman yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan telah banyak dilaporkan mengenai efek farmakologinya. Salah satu jeruk yang telah dilaporkan memiliki aktivitas antibakteri adalah jeruk kasturi (Citrus microcarpa Bunge). Penelitian ini bertujuan mengetahui profil kandungan kimia dari minyak atsiri kulit buah dan daun jeruk kasturi. Minyak atsiri diisolasi dengan distilasi air dan dianalisis kandungan senyawa kimia dengan GC-MS. Metode yang digunakan untuk menentukan aktivitas antibakteri minyak atsiri adalah metode difusi dan dilusi. Hasil GC-MS menunjukkan komponen utama minyak atsiri pada kulit buah jeruk kasturi adalah D-limonene (29,52%), (R)-(+)-citronellal (13,76%), 3-isopropenyl-5,5-dimethyl-cyclopentene (8,88%), γ-terpinene (7,30%), citronellol (6,90%), dan α-terpineol (4,61%) sedangkan daun jeruk kasturi terdiri dari citronellal (25,74%), citronellol (12,94%), 3-carene (8,43), dan β-phellandrene (4,89%). Minyak atsiri kulit buah dan daun jeruk kasturi menunjukkan aktivitas antibakteri pada bakteri MRSA, S. Aureus, S. mutans, P. aeruginosa dan E. Coli. Pada uji aktivitas antibakteri metode difusi menunjukkan minyak atsiri kulit buah memiliki daya hambat sedang sampai kuat sedangkan daun jeruk kasturi memiliki daya hambat kuat-sangat kuat. Pada uji aktivitas antibakteri dilusi menunjukkan MIC terkecil pada minyak atsiri kulit buah adalah konsentrasi 0,39% sedangkan pada minyak atsiri daun adalah konsentrasi 0,2%. Uji aktivitas antibakteri metode difusi dan dilusi menunjukkan bahwa minyak atsiri daun lebih potensial dari pada kulit buah jeruk kasturi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. apt. Elidahanum Husni, M.Si
Uncontrolled Keywords: minyak atsiri, jeruk kasturi, GC-MS, antibakteri, senyawa terpen
Subjects: Q Science > QR Microbiology
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi
Depositing User: s1 Fakultas Farmasi
Date Deposited: 27 Jan 2022 07:03
Last Modified: 27 Jan 2022 07:03
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/97866

Actions (login required)

View Item View Item