PENGARUH WAKTU PEMBERIAN SINAMONONI SEBAGAI FEED ADDITIVE TERHADAP PERSENTASE ORGAN FISIOLOGIS AYAM BROILER

TAUFIK, HIDAYAT (2014) PENGARUH WAKTU PEMBERIAN SINAMONONI SEBAGAI FEED ADDITIVE TERHADAP PERSENTASE ORGAN FISIOLOGIS AYAM BROILER. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Text (SKRIPSI) TaufikHidayat.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu pemberian sinamononi (Ekstrak campuran daun kayu manis, daun mengkudu, dan buah mengkudu) sebagai feed additif terhadap persentase berat organ fisiologis (hati, ginjal dan bursa fabrisius) ayam broiler. Penelitian ini menggunakan 90 ekor ayam broiler Strain Arbor Acres CP 707 dengan metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan, masing – masing perlakuan yaitu A = kontrol mengandung antibiotik bacitracin, B = 250mg/kg bobot badan sinamononi sebelum makan, dan C = 250 mg/kg bobot badan sinamononi di saat makan, dengan 6 kali ulangan. Variabel yang diukur adalah persentase berat organ fisiologis (hati, ginjal, dan bursa fabrisius). Hasil penelitian menunjukkan pemberian sinamononi memberikan pengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap persentase berat hati, ginjal, dan bursa fabrisius. Pemberian sinamononi dapat digunakan sebagai feed additif pengganti antibiotik bacitracin (yang biasa ada dalam ransum komersil) baik sebelum makan maupun disaat makan, tanpa mengganggu persentase berat hati, ginjal, dan bursa fabrisius. Kata kunci : ayam broiler, mengkudu, kayu manis, organ fisiologis, feed additive.

Actions (login required)

View Item