GAMBARAN HASIL PEMERIKSAAN PARAMETER HEMATOLOGI PADA BERBAGAI TINGKAT KEPARAHAN COVID-19: SEBUAH TINJAUAN LITERATUR

Septiany, Evnia Putri (2021) GAMBARAN HASIL PEMERIKSAAN PARAMETER HEMATOLOGI PADA BERBAGAI TINGKAT KEPARAHAN COVID-19: SEBUAH TINJAUAN LITERATUR. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (229kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 - Pendahuluan)
BAB 1 - Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (310kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 5 - Penutup)
BAB 5 - Penutup.pdf - Published Version

Download (191kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (458kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Fulltext)
Skripsi Fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Deteksi dini tingkat keparahan sangat dibutuhkan dalam upaya menurunkan angka morbiditas dan mortalitas pasien COVID-19. Pemeriksaan parameter hematologi sederhana meliputi: kadar hemoglobin, jumlah leukosit, basofil, eosinofil, neutrofil, limfosit, monosit, trombosit, dan eritrosit dapat digunakan dalam deteksi dini tingkat keparahan COVID-19 terutama pada sarana pelayanan kesehatan dengan fasilitas laboratorium yang terbatas dengan tetap memberikan hasil yang cepat dan akurat. Pencarian artikel penelitian observasional dalam tinjauan literatur naratif ini dilakukan pada 4 pangkalan data, meliputi: Pubmed, Proquest, ScienceDirect, dan EBSCOhost untuk mengetahui gambaran hasil pemeriksaan parameter hematologi pada berbagai tingkat keparahan COVID-19. Tinjauan ini mendapatkan 52 artikel penelitian dengan 13.329 partisipan. Tingkat keparahan COVID-19 yang digunakan pada setiap penelitian secara umum terdiri dari tanpa gejala, ringan, sedang, berat, dan kritis. Rerata kadar hemoglobin, jumlah eosinofil, limfosit, trombosit, dan eritrosit lebih rendah, sedangkan jumlah leukosit dan neutrofil lebih tinggi pada pasien sakit berat/kritis. Kadar hemoglobin lebih rendah pada pasien dengan usia yang lebih tua dan lebih tinggi pada pasien laki-laki. Jumlah limfosit merupakan faktor prognostik tingkat keparahan COVID-19 berdasarkan hasil analisis 55,56% penelitian. Pemantauan rutin jumlah limfosit dan parameter hematologi lainnya penting dilakukan untuk memberikan wawasan prognostik tentang tingkat keparahan pasien COVID-19.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: dr. Sabrina Ermayanti, Sp.P(K), FISR, FAPSR
Uncontrolled Keywords: parameter hematologi, leukosit, basofil, eosinofil, neutrofil, limfosit, monosit, trombosit, eritrosit, hemoglobin, tingkat keparahan COVID-19
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 14 Jan 2022 07:24
Last Modified: 14 Jan 2022 07:24
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/96953

Actions (login required)

View Item View Item