Sherlina, Deyuvi (2021) KOMUNITAS PARASITOID TELUR SERANGGA HAMA TANAMAN PADI (Oryza sativa) DI KOTA PADANG SUMATERA BARAT. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (60kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (44kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (37kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (112kB) | Preview |
|
![[img]](http://scholar.unand.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Parasitoid telur memegang peranan penting dalam mengendalikan populasi hama di ekosistem pertanian. Parasitoid telur dapat menekan perkembangan populasi dari serangga hama sehingga kerusakan tanaman dapat diminimalkan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari komunitas parasitoid telur pada pertanaman padi di Kota Padang, Sumatera Barat. Penelitian dilakukan dari Oktober 2020 sampai Januari 2021. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode mutlak dengan cara pengambilan sampel telur hama secara langsung dan mengamati serta menghitung parasitoid yang muncul dari telur tersebut. Parasitoid yang ditemukan terdiri dari 8 jenis, yaitu Hadronotus leptocorisae, Ooencyrtus malayensis, Ooencyrtus sp., Trisolcus basalis, Telenomus podisi, Telenomus rowani, Tetratichus schoenobii, dan Telenomus cyrus dengan jumlah total individu sebanyak 1.917 individu. Jenis parasitoid yang dominan ditemukan di Kota Padang yaitu Tetratichus schoenobii. Indeks keanekarangaman parasitoid telur pada semua lokasi penelitian di Kota Padang tergolong sedang berkisar antara 1,11-1,92. Indeks kemerataan spesies tergolong tinggi (merata) pada semua lokasi penelitian berkisar antara 0,80-0,95. Indeks kesamaan spesies yang ditemukan pada masing-masing lokasi penelitian secara umum memiliki tingkat kesamaan di atas 50%, kecuali daerah Koto Tangah Koto Pulai dengan Koto Tangah Lubuk Minturun sebesar 44% (tergolong rendah).
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Primary Supervisor: | Dr.Ir. Hidrayani, MSc |
| Uncontrolled Keywords: | Keanekaragaman, padi (Oryza sativa), parasitoid telur. |
| Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
| Divisions: | Fakultas Pertanian |
| Depositing User: | S1 Agroteknologi Agroteknologi |
| Date Deposited: | 12 Jan 2022 04:22 |
| Last Modified: | 12 Jan 2022 04:22 |
| URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/96850 |
Actions (login required)
 |
View Item |
