Implikatur dalam Tuturan Najwa Shihab pada Acara ‘Gelar Wicara Mata Najwa’ Episode “Menangkal Corona dan Menanti Terawan”

Tessa, Qurrata Aini (2021) Implikatur dalam Tuturan Najwa Shihab pada Acara ‘Gelar Wicara Mata Najwa’ Episode “Menangkal Corona dan Menanti Terawan”. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (144kB) | Preview
Preview	Text (BAB I (Pendahuluan)) BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (101kB) | Preview
Preview	Text (BAB V (Penutup)) BAB V (Penutup).pdf - Published Version Download (78kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (182kB) | Preview
	Text (Tesis Lengkap) Tesis Lengkap.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (933kB)

Abstract

Penelitian ini adalah tentang implikatur dilihat dari jenis, fungsi dan maknanya dalam tuturan. Tuturan yang dibahas adalah tuturan Najwa Shihab pada acara ‘Gelar Wicara Mata Najwa’ episode “Menangkal Corona dan Menanti Terawan”. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasikan dan menjelaskan jenis, fungsi, dan makna implikatur dalam tuturan Najwa Shihab dalam acara gelar wicara tersebut. Penelitian deskriptif kualitatif ini menggunakan metode simak dengan teknik teknik simak bebas libat cakap (SBLC). Tuturan yang mengandung implikatur dianalisis menggunakan metode padan dan pilah unsur penentu (PUP), serta teknik hubung banding dan membedakan (HBB). Dari hasil analisis data diperoleh empat jenis implikatur, yaitu (1) implikatur percakapan umum (39,45%), (2) implikatur skala (5,26%), (3) implikatur percakapan khusus (18,41%) dan (4) implikatur konvensional (36,82%). Ada tiga fungsi implikatur yang ditemukan dalam penelitian, yaitu (1) fungsi asertif/representatif (49,97%), (2) fungsi direktif (28,93%), dan (3) fungsi ekspresif (21,04%). Makna implikatur yang terdapat dalam penelitian ada empat, yaitu (1) memperlihatkan sikap ramah (7,89%), (2) menanggapi informasi mengenai COVID-19 (31,56%), (3) mengkritik informasi mengenai COVID-19 (31,56%), dan (4) menanyai dan mengkonfirmasi informasi mengenai COVID-19 (28,93%). Dapat disimpulkan bahwa tuturan Shihab mengandung implikatur percakapan umum dengan fungsi asertif karena tuturan Shihab berfungsi menegaskan atas informasi yang diterimanya dalam acara gelar wicara tersebut. Makna implikatur menanggapi dan mengkritik informasi COVID-19 banyak ditemukan dalam tuturan Shihab agar mitra tutur dapat menanggulangi pandemi di Indonesia lebih baik.

Actions (login required)

View Item