afifah, khainur (2021) RANCANG BANGUN SISTEM OTOMASI pH LARUTAN NUTRISI PADA BUDIDAYA TANAMAN HIDROPONIK SISTEM DFT ( Deep Flow Technique ) BERBASIS Internet Of Things. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (cover dan abstrak)
1. COVER SKRIPSI + abstrak.pdf - Published Version Download (69kB) | Preview |
|
|
Text (pendahuluan)
BAB I.pdf - Published Version Download (180kB) | Preview |
|
|
Text (penutup)
BAB PENUTUP.pdf - Published Version Download (103kB) | Preview |
|
|
Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (108kB) | Preview |
|
Text (skripsi full text)
skripsi lengkap ada watermark.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Hidroponik merupakan salah satu perkembangan teknologi dibidang pertanian yang dapat diterapkan pada saat sekarang ini karena lahan pertanian di Indonesia yang semakin sempit akibat dialihkan untuk pembangunan industri. Hidroponik merupakan budidaya pertanian yang menggunakan air sebagai media tanamnya, serta dapat diaplikasikan pada lahan yang sempit. Dengan metode hidroponik memang dapat meminimalisir perawatan tanaman, namun tetap perlu pengecekan berkala pada larutan nutrisi yang digunakan. Tanaman kangkung merupakan salah satu tanaman yang dapat dibudidayakan dengan sistem hidroponik. Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai pengembangan sistem pemantau dan pengendali pH larutan nutrisi pada budidaya hidroponik sistem DFT berbasis Internet of Things (IoT) pada tanaman kangkung. Sistem kontrol yang digunakan adalah sensor pH sebagai pendeteksi nilai pH larutan, Arduino Uno sebagai mikrokontroler, Module ESP 8266 sebagai modul wifi, dan Blynk App sebagai platform IoT nya serta tambahan kontrol PID sebagai penekan error pada sistem. Hasil kalibrasi sensor pH yang dilakukan dengan membandingkan hasil pembacaan sensor pH dengan pH meter pada larutan buffer menghasilkan nilai R2 0,9997. Selanjutnya hasil ketepatan pembacaan sensor pH yang dilakukan selama 18 hari diperoleh rata-rata nilai R2nya sebesar 0,9908 dengan error 0,274%. Dengan nilai R2 yang mendekati 1, maka dapat dikatakan sensor pH berjalan dengan baik dan akurat. Kontrol PID yang ditetapkan dalam sistem ini adalah Kp = 2,1; Ki = 0,05; dan Kd = 0,03. Hasil pengamatan pada tanaman kangkung selama 18 hari setelah semai (HSS) adalah tanaman kangkung dengan sistem kontrol memiliki tinggi batang 40,50 cm dengan 18 helai daun dan hasil panen sebanyak 1,064 kg, sedangkan tanaman kangkung tanpa sistem kontrol memiliki tinggi batang 35,66 cm dengan 16 helai daun dan hasil panen sebanyak 0,814 kg. Dari hasil penelitian yang dilakukan, sistem kontrol yang diterapkan pada budidaya hidroponik tanaman kangkung memiliki pengaruh yang baik dalam tumbuh kembang tanaman kangkung dibandingkan tanaman kangkung tanpa kontrol.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Renny Eka Putri, S.TP,MP |
Uncontrolled Keywords: | Hidoponik DFT, Internet Of Things, Kontrol PID, Kangkung |
Subjects: | S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknik Pertanian |
Depositing User: | Unnamed user with username tekpertanian |
Date Deposited: | 27 Dec 2021 07:44 |
Last Modified: | 27 Dec 2021 07:44 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/96535 |
Actions (login required)
View Item |