Putri, Permatasari (2021) Karakteristik Mekanik Dan Struktur Mikro Dental Archwire dari Stainless Steel Berukuran Sub-Mili Pasca Perlakuan Panas. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (105kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I.pdf - Published Version Download (104kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V PENUTUP)
BAB V.pdf - Published Version Download (58kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (182kB) | Preview |
|
Text (Tugas Akhir Fulltext)
Tugas Akhir Fulltext.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Perawatan gigi dan mulut akibat kelainan maloklusi dapat diatasi dengan penggunaan alat ortodonti. Macam-macam alat ortodonti berdasarkan pemakaiannya, terdiri dari dua yaitu lepasan dan cekat. Salah satu komponen pada alat ortodonti cekat adalah dental archwire. Material dental archwire yang biasa digunakan pada perawatan ortodonti memiliki jenis yang beragam, seperti stainless steel, nikel titanium, beta titanium, dan cobalt chromium. Pada dental archwire berbahan stainless steel mempunyai sifat mekanik dan biokompetibilitas yang baik. Umumnya, dental archwire komersial menyimpan tegangan sisa akibat proses manufaktur. Perlakuan panas pada dental archwire mampu mengurangi atau menghilangkan tegangan sisa setelah proses manufaktur sehingga dapat meningkatkan sifat mekanik material. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengubah sifat mekanik dan struktur mikro dental archwire berbahan stainless steel dengan memberikan perlakuan panas. Analisis penelitian ini menggunakan variabel dependen yaitu temperatur perlakuan panas. Variasi temperatur perlakuan panas yang digunakan sebesar 350℃ dan 400℃. Variabel independent pada penelitian ini adalah kekerasan, kekuatan tarik, modulus elastisitas, elongasi, dan struktur mikro. Hasil penelitian dilakukan dengan menggunakan metode pengujian dan metode statistik. Metode statistik yang digunakan adalah One-way ANOVA dan Hsu MCB. Hasil penelitian ini menunjukkan kekerasan mengalami peningkatan sebesar 13% dan 32% setelah diberikan perlakuan panas. Kemudian, peningkatan kekuatan tarik sebesar 12% dan 19%. Peningkatan modulus elastisitas sebesar 18% dan 24%. Tetapi, terjadi penurunan nilai elongasi sebesar 4,2% dan 5%. Perubahan struktur mikro pada dental archwire diperkirakan tidak terlalu berpengaruh secara signifikan dari hasil sebelum dan setelah perlakuan panas. Sifat mekanik dan struktur mikro yang masih tergolong baik sehingga tidak terlalu beresiko mengubah fungsi dari dental archwire. Kata kunci : ortodonti, dental archwire, stainless steel, kekerasan, kekuatan tarik, modulus elastisitas, elongasi, struktur mikro
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. Eng. H. Gunawarman |
Uncontrolled Keywords: | ortodonti, dental archwire, stainless steel, kekerasan, kekuatan tarik, modulus elastisitas, elongasi, struktur mikro |
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Fakultas Teknik > Mesin |
Depositing User: | s1 teknik mesin |
Date Deposited: | 22 Dec 2021 07:03 |
Last Modified: | 22 Dec 2021 07:03 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/96393 |
Actions (login required)
View Item |