Analisis Komponen Minyak Atsiri dan Kadar Nobiletin dalam Kulit Jeruk Manis Asal Sumatera Barat dengan GC-MS dan KLT-Densitometri

Fitra, Rahmatu Nisa' (2021) Analisis Komponen Minyak Atsiri dan Kadar Nobiletin dalam Kulit Jeruk Manis Asal Sumatera Barat dengan GC-MS dan KLT-Densitometri. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (112kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 pendahuluan) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (105kB) | Preview
Preview	Text (BAB V Kesimpulan dan Saran) BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (75kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (128kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Di Sumatera Barat jeruk manis hanya dikonsumsi sarinya oleh masyarakat, sedangkan kulit buahnya dibuang dan belum ada pemanfaatannya. Di dalam kulit jeruk manis tersebut mengandung minyak atsiri dan berbagai senyawa kimia salah satunya nobiletin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komponen kimia minyak atsiri dengan metoda GC-MS dan penetapan kadar nobiletin dengan KLT-Densitometri dalam ekstrak kulit jeruk manis yang berasal dari tiga daerah di Sumatera Barat. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan dalam bidang farmasi dan kesehatan. Minyak atsiri diisolasi dari kulit buah jeruk manis dengan menggunakan metode destilasi air yang selanjutnya dilakukan analisis dengan GC-MS. Bobot jenis, indeks bias dan % rendemen dari minyak atsiri kulit jeruk manis asal 50 Kota adalah 0,8210 , 1,4692 dan 0,312%, asal Pasaman Barat adalah 0,8529 , 1,4693 dan 0,307% , asal Pariaman adalah 0,8170 , 1,4691 dan 0,287%. Komponen kimia utama minyak atsiri dari daerah 50 Kota adalah 4-Isopropenyl-1-Methyl-1-Cyclohexene, 2(10)-Pinene dan 1,6-Octadien-3-Ol, 3,7-Dimethyl-. Sedangkan dari Pasaman Barat dan Pariaman adalah 4-Isopropenyl-1-Methyl-1-Cyclohexene, 1,6-Octadiene, 7-methyl-3-methylene- dan 1,6-Octadien-3-Ol, 3,7-Dimethyl-. Penetapan kadar nobiletin menggunakan KLT-Densitometri. Kulit jeruk manis kering dimaserasi dengan etil asetat. Mendapatkan berat ekstrak etil asetat kulit jeruk manis dari daerah 50 Kota 10,5111 gram, Pasaman Barat 19,6476 gram dan Pariaman 17,1217 gram. %rendemen ekstrak kulit jeruk manis dari daerah 50 Kota 5,255%, Pasaman Barat 7,859% dan Pariaman 6,848%. Kadar nobiletin pada ekstrak kulit jeruk manis 50 Kota 29,49%, Pasaman Barat 43,23% dan Pariaman 27,96%. Kata kunci : kulit jeruk manis, minyak atsiri, GC-MS, penetapan kadar nobiletin, KLT-Densitometri, %rendemen

Actions (login required)

View Item