peranan niniak mamak dalam penyelesaian sengketa tanah pusako tinggi di nagari lubuk basung

cecep luksi yandra, cecep (2021) peranan niniak mamak dalam penyelesaian sengketa tanah pusako tinggi di nagari lubuk basung. Masters thesis, universitas andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf 004.pdf - Published Version

Download (239kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB I.pdf MKN 004.pdf - Published Version

Download (413kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab IV Penutup)
BAB IV, KESIMPULAN DAN SARAN.pdf 004.pdf - Published Version

Download (157kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf 004.pdf - Published Version

Download (210kB) | Preview
[img] Text (Tesis Full Text)
TESIS FULL.pdf 004.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (979kB)

Abstract

Abstrak PERANAN NINIAK MAMAK DALAM PENYELESAIAN TANAH PUSAKO TINGGI DI NAGARI LUBUK BASUNG Masyarakat Minangkabau merupakan masyarakat adat yang ada di Indonesia, dimana masyarakat adat terbagi dalam beberapa kelompok yang disebut suku dan tiap-tiap suku dipimpin oleh Panghulu (datuak) sebagai orang yang didahulukan selangkah dan ditinggikan seranting. Dalam tiap suku terdapat pembagian harta pusaka tinggi dan harta pusaka rendah, harta pusaka tinggi ini banyak berupa tanah berbentuk sawah, hutan, dan ladang yang berguna untuk kemakmuran kaum itu sendiri, namun pada kenyataannya banyak terjadi sengketa-sengketa terhadap pembagian terhadap pemanfaatan tanah pusako tersebut atau saling kalim antara suku yang satu dengan yang lainnya terhadap kepemilikan tanah pusako tinggi tersebut, maka peranan Panghulu (Datuak) sangat penting untuk menyelesaikan setiap masalah-masalah yang menyangkut tentang Harta Pusako Tinggi tersebut. Berdasarkan uraian di atas maka permasalahan yang akan dikemukakan disini adalah : Masalah apa yang biasanya terjadi dalam perkara sengketa harta pusaka tinggi di Nagari Lubuk Basung Kabupaten Agam serta bagaimanakah penyelesaian harta pusaka tinggi dalam prakteknya di Nagari Lubuk Basung Kabupaten Agam. Untuk membahas masalah ini, penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode penelitian yuridis empiris yaitu penelitian lapangan dan penelitian perpustakaan untuk mendapatkan data primer dan data sekunder. Bahan yang diperoleh dari data primer diolah kemudian dibandingkan dengan data sekunder lalu diambil kesimpulannya dan digambarkan secara deskriptif dan dianalisa secara kuantitatif. Adapun proses penyelesaian sengketa harta pusaka tinggi di Nagari Lubuk Basung Kabupaten diselesaikan dari tingkat yang paling bawah terlebih dahulu, seperti kata pepatah “Bajanjang naik, Batanggo turun”, diselesaikan dari tahap rumah terlebih dahulu, lalu kampung, kemudian suku, barulah ke tahap nagari. Dalam penyelesaian sengketa harta pusako tinggi tersebut ada beberapa kendala bagi penghulu untuk mengambil keputusan, yaitu : batas-batas tanah yang tidak jelas, kurangnya pemahaman penghulu terhadap ketentuan-ketentuan adat yang berlaku, serta banyak juga penghulu tersebut hidup diperantauan sehingga tidak mengetahui permasalahanpermasalahn yang ada didalam kaumnya. Kata Kunci : Peranan Niniak Mamak Dalam Penyelesaian Sengketa Tanah Pusako Tinggi

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Prof. Dr. Yaswirman, MA
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: s2 kenotariatan kenotariatan
Date Deposited: 31 Mar 2022 04:06
Last Modified: 31 Mar 2022 04:06
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/95729

Actions (login required)

View Item View Item