Husni, Lailatul (2021) Analisis Faktor Penyebab Terjadinya Kekerasan Terhadap Anak Di Kota Padang Tahun 2020. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.
|
Text (abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (101kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (48kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 7 Penutup)
BAB 7 PENUTUP.pdf - Published Version Download (29kB) | Preview |
|
|
Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (39kB) | Preview |
|
Text (full text)
tesis full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (923kB) |
Abstract
ANALISIS FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA KEKERASAN TERHADAP ANAK DI KOTA PADANG TAHUN 2020 Oleh : LAILATUL HUSNI (1720322011) Di bawah bimbingan : dr. Firdawati, M. Kes, PhD dan Abdiana, SKM, M.Epid ABSTRAK Kekerasan terhadap anak merupakan isu di semua negara baik itu di negara berkembang maupun negara maju dan harus segera diatasi. Komitmen dunia dalam mengatasi masalah kekerasan terhadap anak terdapat di dalam beberapa target pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustanable Development Goals) dan didukung oleh target-target lainnya yang secara tidak langsung mendukung penghapusan kekerasan terhadap anak. Menurut WHO, yang disebut remaja adalah mereka yang berada pada tahap transisi antara masa kanak-kanak dan dewasa. Batasan usia remaja menurut WHO adalah 12 sampai 24 tahun. Menurut Menteri Kesehatan RI tahun 2010, batas usia remaja adalah antara 10 sampai 19 tahun dan belum kawin. Masa remaja (adolescence) merupakan masa pergantian dari anak-anak menuju dewasa yang mencakup kematangan mental, emosional, dan fisik. Kebanyakan anak mengalami kekerasan fisik, seksual dan psikologis baik itu di rumah maupun di sekolah, dalam sistem perawatan dan peradilan, di tempat-tempat kerja dan di komunitas mereka. Hal ini memiliki konsekuensi yang menghancurkan bagi kesehatan dan kesejahteraan mereka. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor penyebab tindakan kekerasan pada anak di Kota Padang. Penelitian ini menggunakan metode model sequential explanatory. Penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional, metode kualitatif untuk mendukung data kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa – siswi SMA yang diambil dari SMA di tiga Kecamatan di Kota Padang yaitu SMA Negeri 4 Kecamatan Lubuk Begalung, SMA Negeri 8 Kecamatan Koto Tangah, dan SMK Swasta Nasional Kecamatan Padang Barat dengan jumlah sampel 106 orang per sekolah. Hasil analisis kuantitatif menunjukkan bahwa yang berhubungan dengan faktor penyebab terjadinya kekerasan terhadap remaja adalah pengetahuan p = 0,009, pengalaman p = 0,001, dan lingkungan p = 0,001. Tidak ada hubungan antara sikap p = 0,930 dan status ekonomi p = 0,673. Hasil penelitian kualitatif menjelaskan bahwa lingkungan merupakan faktor utama yang menyebabkan terjadinya kekerasan terhadap anak. Hal tersebut terjadi karena adanya hal-hal yang memicu seperti orang tua yang stress ataupun orang tua yang punya banyak pikiran dan adanya saling menjelekkan antara teman sehingga terjadinya kekerasan baik itu dari orang tua ke anak ataupun dari pertemanan. Lingkungan sekitar tempat tinggal juga mempengaruhi pembentukan karakter anak, kebiasaan sering mendengar tetangga berkata kotor mengakibatkan hal yang sama. Kata Kunci : Kekerasan terhadap anak, pengetahuan, sikap, pengalaman, lingkungan, status ekonomi.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine |
Divisions: | Pascasarjana (S2) |
Depositing User: | s2 kesehatan masyarakat |
Date Deposited: | 23 Nov 2021 07:28 |
Last Modified: | 23 Nov 2021 07:28 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/94860 |
Actions (login required)
View Item |