UPAYA KEPOLISIAN DALAM PENANGGULANGAN TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN BAHAN BAKAR MINYAK BERSUBSIDI (Studi di Wilayah Hukum Polres Solok Kota)

Qanita, Mahira Sadiq (2021) UPAYA KEPOLISIAN DALAM PENANGGULANGAN TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN BAHAN BAKAR MINYAK BERSUBSIDI (Studi di Wilayah Hukum Polres Solok Kota). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (112kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version

Download (223kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version

Download (96kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (232kB) | Preview
[img] Text (skripsi Full Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Tindak pidana penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi. Adanya peraturan perundang-undangan ini nyatanya tidak membuat masyarakat takut melakukan tindak pidana penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi. Meningkatnya tindak pidana penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi di wilayah hukum Polres Solok Kota menimbulkan keresahan bagi masyarakat terutama masyarakat menengah kebawah. Dengan demikian perlu dilakukan upaya penanggulangan oleh pihak kepolisian agar dapat mengurangi tindak pidana penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi di wilayah hukum Polres Solok Kota. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: a. bagaimana upaya kepolisian resor solok kota dalam penanggulangan tindak pidana penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi? b. apa saja kendala kepolisian resor solok kota dalam penanggulangan tindak pidana penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi? Metode penelitian yang digunakan adalah metode yuridis sosiologis. Dari hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan: Pertama, Kepolisian Resor Solok Kota melakukan upaya preventif berupa sosialisasi seperti memberikan himbauan kepada masyarakat dan SPBU, melakukan kegiatan patroli, Meningkatkan kinerja kepolisian khususnya Satuan Reserse Kriminal Polres Solok Kota Unit II Tindak Pidana Tertentu, sedangkan upaya represif yaitu membuat laporan polisi model A, melakukan upaya paksa penangkapan dan pemeriksaan serta membawa barang bukti yang didapatkan di TKP, berkas perkara lengkap penyidik langsung menyerahkan kepada kejaksaan, apabila berkas dinyatakan lengkap oleh JPU maka dilakukan penyerahan terdakwa dan alat bukti. Kedua kendala yang dihadapi adalah tidak adanya ketentuan yang mengatur tentang jumlah maksimum bahan bakar minyak bersubsidi yang dapat dijual secara bebas kepada masyarakat, pelaku sudah mengetahui waktu-waktu patroli polisi, tempat-tempat melakukan tindak pidana penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi ini berpindah-pindah, kurangnya kesadaran hukum masyarakat. Kata kunci : Upaya Kepolisian, Penyalahgunaan BBM Bersubsidi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: S1 Ilmu Hukum
Date Deposited: 09 Nov 2021 06:50
Last Modified: 09 Nov 2021 06:50
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/94250

Actions (login required)

View Item View Item