PENERAPAN PENDIDIKAN BENCANATERHADAP KESIAPSIAGAAN LANSIA DALAM MENGHADAPI BENCANADI RW.08KELURAHAN PASIE NAN TIGO KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA PADANG TAHUN 2021

Noveri, Yansyah (2021) PENERAPAN PENDIDIKAN BENCANATERHADAP KESIAPSIAGAAN LANSIA DALAM MENGHADAPI BENCANADI RW.08KELURAHAN PASIE NAN TIGO KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA PADANG TAHUN 2021. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (191kB) | Preview
Preview	Text (BAB I (Pendahuluan)) BAB I.pdf - Published Version Download (231kB) | Preview
Preview	Text (BAB V (Penutup)) BAB V.pdf - Published Version Download (128kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (262kB) | Preview
	Text (Karya Ilmiah Akhir full text) KIA_Noveri Yansyah_2041312011 _LENGKAP.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Bencana adalah suatu rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupanbermasyarakat yang disebabkan oleh faktor alam dan/atau faktor non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. Bencana yang datang secara tiba-tiba mengharuskan kita untuk selalu siap siaga. Kesiapsiagaan ini mencakup semua orang termasuk didalamnya lansia yang merupakan kelompok yang rentan. Selain kelemahan fisik lansia juga terkadang sendirian dirumah di saat anggota keluarga yang lain beraktifitas di luar rumah. Gempa tahun 2009 di Sumatera Barat menunjukkan korban yang dirawat 80% adalah lanjut usia. Untuk meningkatkan kemampuan lansia dalam menghadapi bencana perlu diberikan pendidikan bencana pada lansia. Agar Lansia di daerah Zona Merah setidaknya mampu menyelatkan diri sendiri ketika bencana tiba. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana gambaran hasil penerapan pendidikan bencana terhadap kesiapsiagaan lansia menghadapi bencana. Studi kasus ini merupakan penelitian dengan metode kombinasi (mix methods),yg menggabungkan dua pendekatan yang bersifat deskriptif.Sampel dalam penelitian ini yang sebelum pendidikan bencana berjumlah 3 orang diambil secara acak dan berjumlah 10 0rang setelah diberi pendidikan bencana di RW 08 Kelurahan Pasie nan Tigo.Hasil penelitian menunjukkan bahwasetelah diberi penyuluhan lansia mampu menjawab kuesioner yang diberikan dengan nilai peningkatan pengetahuan menjadi sedang, rencana kesiapsiapan rendah I orang, sedang 4 orang dan tinggi 1 orang, untuk peringatan bencana rendah 3 orang, sedang 1 orang dan tinggi 6 orang. Diharapkan kepada pihak pemerintah setempat melakukan pendidikan secara berkala dan pihak keluarga dapat berperan aktif jika ada penyuluhan bencana. Kata Kunci : Pendidikan, Bencana, Kesiapsiagaan

Actions (login required)

View Item