ANALISIS KINERJA STRUKTUR GEDUNG BETON BERTULANG DENGAN VARIASI ARAH PENAMPANG DAN RASIO TULANGAN KOLOM MENGGUNAKAN METODE PUSHOVER

Friska, Mirza Fairuz (2021) ANALISIS KINERJA STRUKTUR GEDUNG BETON BERTULANG DENGAN VARIASI ARAH PENAMPANG DAN RASIO TULANGAN KOLOM MENGGUNAKAN METODE PUSHOVER. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (707kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 Pendahuluan)
Bab 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 5 Kesimpulan)
Bab 5 (Kesimpulan).pdf - Published Version

Download (404kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (784kB) | Preview
[img] Text (Tesis Full Text)
Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (23MB)

Abstract

Kolom yang merupakan elemen struktur terpenting dalam bangunan gedung memiliki banyak kemungkinan variasi penampang yang digunakan, dimana kekakukan kolom dan struktur bangunan secara keseluruhan dipengaruhi oleh bentuk penampang kolom tersebut. Pada penelitian ini akan dilakukan analisis nonlinear pushover dengan 3 tipe penampang kolom, yaitu bujursangkar (K1), persegi panjang yang ditempatkan memanjang sumbu Y (K2) dan sumbu X (K3) global. Rasio penampang (b/h) kolom divariasikan yaitu 0.7 dan 0.8 dengan memiliki luas penampang yang sama. Rasio tulangan kolom pada masing-masing tipe struktur juga divariasikan, yaitu 1.1%, 2.5%, dan 4.2%. Dimensi pelat lantai dan balok untuk semua struktur yang dianalisis adalah sama. Dari hasil analisis yang mengonversikan tipe kolom K1 menjadi tipe kolom K2 dan K3 menghasilkan kapasitas terbaik pada kolom K3 akibat beban pushover arah X berkisar 0.42-9% dan kapasitas terbaik pada kolom K2 akibat beban pushover arah Y berkisar 2-9%. Semua rasio tulangan kolom K 3-1 akibat beban pushover X dan K 2-1 akibat beban pushover Y mendapatkan peningkatan terbesar berkisar 2.87-9.28%. Semua rasio tulangan kolom K 2-2 akibat beban pushover X dan K 3-2 akibat beban pushover Y mendapatkan penurunan terkecil berkisar 3.60-9.55%. Untuk kondisi geometri struktur yang dianalisis didapatkan tipe kolom K2 yang menghasilkan peningkatan nilai gaya geser dasar pada saat leleh pertama berkisar 6-15.8%. Sedangkan dengan perbedaan rasio b/h kolom menghasilkan semua rasio tulangan kolom K 2-1 mendapatkan hasil peningkatan terbesar berkisar 7.1-15.8%. Lalu kolom K 3-2 menghasilkan penurunan terkecil berkisar 5.4-11.7%. Berdasarkan deformasi struktur dan kriteria pada ATC-40 kondisi struktur berada pada tingkat kinerja damage control. Nilai gaya dalam kolom untuk semua tipe dan rasio tulangan kolom yang diambil pada beban puncak pushover telah berada diluar diagram interaksi yang dihitung menggunakan perangkat lunak RCCSA menunjukkan bahwa kolom pada beban puncak tersebut yang menerima beban telah melewati kapasitasnya. Struktur yang memenuhi syarat berperilaku Beam Sway Mechanism dihasilkan oleh tipe kolom K 12, K 13, K 22-1, K 22-2, K 23-1, K 23-2, K 22-2, K 23-2, K 32-2, K 33-2.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Prof. Rendy Thamrin, Dr.Eng.
Uncontrolled Keywords: bentuk penampang kolom, analisis pushover, kinerja struktur
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: s2 teknik sipil
Date Deposited: 07 Oct 2021 07:24
Last Modified: 07 Oct 2021 07:24
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/92507

Actions (login required)

View Item View Item