PENGAWASAN INSPEKTORAT DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA SAWAHLUNTO

SARI, RAHMAWATI (2013) PENGAWASAN INSPEKTORAT DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA SAWAHLUNTO. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Tesis Full Text)
201412101344th_sari rahmawati pdf.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Kecenderungan penyimpangan yang semakin meningkat, banyak terdapat korupsi, kolusi dan nepotisme, disiplin pegawai yang masih rendah, penyalahgunaan wewenang yang tengah berkembang di pemerintahan daerah menjadi dasar yang melatarbelakangi penelitian ini. Permasalahan yang diajukan dalam tesis ini adalah : Bagaimanakah pengaturan pengawasan oleh Inspektorat dalam penyelenggaraan pemerintahan di lingkungan Pemerintah Daerah Kota Sawahlunto dan bagaimana Inspektorat mengatasi masalah yang timbul dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kota Sawahlunto. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dan pendekatan yuridis empiris. Data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari penelitian lapangan dan penelitian kepustakaan, yang terbagi dalam data primer dan data sekunder. Data yang telah terkumpul dan tersusun secara sistematis kemudian dianalisis dengan pendekatan kualitatif. Bentuk pengaturan pengawasan oleh Inspektorat Kota Sawahlunto dalam penyelenggaraan pemerintahan yang baik hanya sebatas normatif dan faktual semata dengan melaksanakan tugasnya dan pemeriksaan terhadap pelanggaranpelanggaran yang terjadi. Hal ini dikarenakan Inspektorat belum melaksanakan tugas dan fungsinya secara maksimal. Upaya-upaya yang dilakukan apabila ditemukan pelanggaran-pelanggaran dalam kegiatan pemerintahan yaitu dapat berupa tindakan preventif dan tindakan refresif (tindakan administratif, tindakan perdata, tindakan pidana). Faktor pendukung Inspektorat Kota Sawahlunto dalam menjalankan tugas dan fungsinya berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan yang baik : adanya peraturan berkaitan tugas dan fungsinya, peran serta masyarakat serta evaluasi terhadap program kerja yang telah dilaksanakan. Sedangkan faktor penghambat dalam menjalankan tugas dan fungsinya berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan yang baik : Kedudukan Inspektorat Kota Sawahlunto yang bertanggung jawab kepada Walikota mengakibatkan sangat dilematis dimana keputusan ada di tangan Walikota, sumber daya yang dimiliki masih terbatas, sarana dan prasarana yang kurang memadai serta sumber dana yang masih terbatas sehingga dalam menjalankan tugas sering terhambat. Hendaknya dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya Inspektorat Kota Sawahlunto tidak hanya melakukan peranan normatif dan faktual saja, namun juga secara ideal. Diharapkan agar dapat menyarankan sanksi yang tegas terhadap pelanggaran yang ada dengan proses secara penal kepada Walikota karena Inspektorat bisa saja mengambil tindakan untuk penyelamatan Negara apabila perbuatan yang dilakukan aparat sudah melanggar ketentuan yang berlaku.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: Mr Beni Adriyassin
Date Deposited: 17 May 2016 08:29
Last Modified: 17 May 2016 08:29
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/8821

Actions (login required)

View Item View Item