NOVRIO, IRAWAN (2015) ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI KECIL MENGGUNAKAN METODE GROUNDED THEORY (Studi Kasus : Usaha Rendang Telur Ammilia). Diploma thesis, UPT. Perpustakaan Unand.
Text
201509031240rd_ta novrio irawan.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Provinsi Sumatera Barat merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memilik banyak sekali potensi, seperti potensi pariwisata yan memang sudah dikenali oleh seluruh wisatawan domestik maupaun mancanegara. Wisata alam, wisata sejarah, wisata rohani serta wisata kuliner yang ada di Sumatera Barat selalu menjadi hal yang menarik untuk dikunjungi, karena 19 Kabupaten/ Kota yang ada di Sumatera Barat memiliki ciri khas masing- masing yang tentunya menawarkan berbagai macam sensasi yang luar biasa di bidang pariwisata (Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sumatera Barat, 2012). Berbicara mengenai wisata kuliner. Sumatera Barat menyediakan berbagai macam wisata kuliner yang menawarkan berbagai masakan dan makanan yang memiliki rasa yang khas. Kota Payakumbuh terkenal dengan “Batiah”, Kota Bukittinggi terkenal dengan “Kerupuk Sanjai”, Kota Padang Panjang yang terkenal dengan “Sate” dan Kabupaten Padang Pariaman yang terkenal dengan “Pinyaram”nya. Namun secara umum potensi wisata kuliner yang paling tenar di Sumatera Barat adalah “Rendang”. Bahkan UNESCO sudah menobatkan rendang sebagai salah satu makanan terlezat di dunia yang berasal dari Indonesia. Jadi tidak heran jika makanan yang yang bahan utamanya santan dan daging ini diminati dan disukai oleh banyak orang. Namun saat ini masyarakat Sumatera Barat sudah mengembangkan masakan rendang dengan bahan utama tidak harus dari daging, namun dengan bahan utama telur, yang disebut dengan Rendang Telur, yang saat ini menjadi salah satu kuliner khas Kabupaten Lima Puluh Kota dan Kota Payakumbuh. Hal ini tentunya dimanfaatkan oleh masyarakat Sumatera Barat khususnya yang tinggal di Kabupaten Lima Puluh Kota dan Payakumbuh dengan membuka indutri kecil yang memproduksi rendang telur. Sehingga saat ini terdapat banyak sekali industri kecil yang memproduksi produk rendang telur. Dengan menjamurnya industri kecil, maka persaingan antara satu industri dengan industri lainnya tentunya sangat ketat. Oleh karena itu perlu dirancang suatu strategi pengembangan usaha pada industri kecil agar mampu bertahan dan terus berkembang. Penentuan strategi tersebut dilakukan menggunakan metode Grounded Theory pada Usaha Rendang Telur Ammilia yang berada di Nagari Suliki, Kabupaten Lima Puluh Kota. Kata kunci : Grounded Theory
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Industri |
Depositing User: | Ms Meldiany Ramadhona |
Date Deposited: | 09 Feb 2016 04:54 |
Last Modified: | 09 Feb 2016 04:54 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/854 |
Actions (login required)
View Item |