PENGEMBANGAN SEMI AUTOMATIC BOOM SPRAYER UNTUK CROP PROTECTION TANAMAN JAGUNG (Zea Mays)

Jimmy, Aprilio (2021) PENGEMBANGAN SEMI AUTOMATIC BOOM SPRAYER UNTUK CROP PROTECTION TANAMAN JAGUNG (Zea Mays). Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover & Abstrak) Cover+Abstrak.pdf - Published Version Download (309kB) | Preview
Preview	Text (Bab I) Bab I.pdf - Published Version Download (231kB) | Preview
Preview	Text (Bab V) Bab V.pdf - Published Version Download (33kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (168kB) | Preview
	Text (skripsi fulltext) Skripsi Jimmy Aprilio 1611111043 watermark.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Crop protection merupakan kegiatan yang memberi perlakuan terhadap tanaman jagung untuk melindungi tanaman jagung dari serangan hama. Crop protection bisa dilakukan dengan cara penyemprotan dengan menggunakan berbagai macam knapsack sprayer. Akan tetapi upaya yang dilakukan petani untuk membasmi hama terbilang cukup berat. Petani umumnya menggunakan knapsack sprayer tipe gendong. Namun, dalam penggunaanya membutuhkan banyak energi sehingga aktivitas penyemprotan dilakukan dengan waktu yang lama. Maka, perlu dilakukan pengembangan alat high boom sprayer dengan prinsip semi automatic agar memudahkan petani dalam penyemprotan hama pada tanaman jagung. Alat yang sebelumnya digendong sekarang sudah bisa dioperasikan dengan cara didorong dan sebaran semprotan yang lebih luas. Penelitian dilakukan dengan dua perlakuan pada usia 15 hari dan 30 hari. Pengujian dilakukan dengan membandingkan kinerja antara alat semi automatic boom sprayer dengan knapsack sprayer yang digunakan pada umumnya oleh masyarakat. Pengamatan yang dilakukan terdiri dari evaluasi di laboratorium, evaluasi di lapangan dan analisis ekonomi. Parameter yang digunakan untuk evaluasi di laboratorium adalah massa jenis, jangkauan sebaran, distibusi sebaran, sudut sebaran, jumlah keluaran herbisida, kecepatan maju operator, berat alat dan debit. Evalaluasi di lapangan mengukur banyak lintasan, kapasitas lapang efektif, kapasitas lapang teoritis, efisiensi penyemprotan, kecepatan angin dan energi operator. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa dari hasil pengujian uji teknis pada tanaman jagung umur 15 hari dan 30 hari, kapasitas semi automatic boom sprayer dapat mencapai 0,318 ha/jam dengan kecepatan operator 0,316 m/s. Kapasitas tangki semi automatic boom sprayer lebih besar dibandingkan knapsck sprayer. Efisiensi penyemprotan pada semi automatic boom sprayer lebih besar dibandingkan knapsack sprayer yaitu sebesar 86,033% dan 85,269%. Hasil analisis ekonomis yang telah dilakukan didapatkan biaya tetap pada alat semi automatic boom sprayer sebesar Rp 558.900 /tahun, sedangkan biaya tidak tetap sebesar Rp 13.338,80 /jam dan biaya pokok pada usia 15 hari sebesar Rp 49.975 /ha dan pada usia 30 hari sebesar Rp 41.945 /ha. Titik impas alat semi automatic boom sprayer pada usia 15 hari sebesar 70,847 ha/tahun dan pada usia 30 hari sebesar 84,391 ha/tahun . Kata kunci – Jagung, Semi Automatic Boom Sprayer, Knapsack Sprayer

Actions (login required)

View Item