IMPLEMENTASI KEGIATAN BINA KELUARGA LANSIA PADA RUMAH TANGGA MISKIN DI GUO KELURAHANN KURANJI, KOTA PADANG

Felya, Jovie Inasya (2021) IMPLEMENTASI KEGIATAN BINA KELUARGA LANSIA PADA RUMAH TANGGA MISKIN DI GUO KELURAHANN KURANJI, KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (178kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (347kB) | Preview
Preview	Text (BAB 4 Penutup) BAB 4 Penutup.pdf - Published Version Download (108kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (138kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) Full Skripsi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Guo Kelurahan Kuranji, Kota Padang merupakan sasaran penyelenggaraan program Kampung KB, biasanya dilihat dari tingginya angka kelahiran pada wilayah tersebut, serta sarana dan prasarana yang kurang memadai, sehingga perlu adanya pembangunan agar menciptakan keluarga yang berkualitas. Kelompok Bina Keluarga Lansia (BKL) merupakan kelompok kegiatan bagi keluarga yang memiliki lansia, dengan tujuan untuk meningkatkan kepedulian serta peran keluarga. Adapun rumusan masalah pada penelitian adalah bagaimana implementasi kegiatan Bina Keluarga Lansia pada rumah tangga miskin di Guo, Kelurahan Kuranji Kota Padang. Tujuan Khusus pada penelitian ini untuk mengetahui Kegiatan Bina Keluarga Lansia (BKL) yang telah terlaksana, mengetahui pemenuhan keluarga terhadap lansia dalam implementasi kegiatan Bina Keluarga Lansia (BKL) serta mengetahui kendala dan upaya pada implementasi kegiatan Bina Keluarga Lansia (BKL) di Guo, Kelurahan Kuranji, Kota Padang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Informan pada penelitian ini terdiri dari informan pelaku dan informan pengamat yang dipilih dengan mekanisme Purposive Sampling, wawancara mendalam, dan dokumentasi yang merupakan teknik pengumpulan data. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Tindakan Sosial yang digagas oleh Max Weber. Berfokus pada pemikiran Weber pada tindakan individu yang dapat memberi pengaruh terhadap individu lainnya. Dari hasil penelitian ditemukan kegiatan Bina Keluarga Lansia (BKL) terbagi atas dua yang telah terlaksana, pertama yaitu kegiatan utama yang meliputi: penyuluhan, kunjungan rumah, rujukan, pencatatan, serta monitoring evaluasi dari kader. Kedua, kegiatan pengembangan yang meliputi: Bina Kesehatan Fisik (kegiatan senam sehat), Bina Sosial dan Lingkungan, Bina Rohani atau Spritual. Kegiatan yang belum terlaksana adalah bina peningkatan pendapatan usaha ekonomi produktif. Perhatian yang harus dipenuhi oleh keluarga terhadap lansia meliputi;(1)kebutuhan fisik ,(2)kebutuhan Psikis, (3)Kebutuhan Ekonomi. Kendala dan Upaya yang ditemukan yaitu; (1) Sulit untuk mengumpulkan keluarga saat penyuluhan, (2) Uang transport menjadi stimulus keluarga untuk hadir, (3) Keluarga Kurang Paham Akan Tujuan Kunjungan Rumah, (4) Posyandu Lansia Jarang Dilaksanakan, (5) Lansia kurang Percaya Medis, (6) Kendala pada kegiatan pengembangan

Actions (login required)

View Item