Utami, Rida Pratiwi (2021) Gambaran Hasil Pemeriksaan Otoacoustic Emission (OAE) pada Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah di NICU RSUP Dr. M. Djamil Padang Tahun 2019. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (75kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I (Pendahuluan))
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (132kB) | Preview |
|
|
Text (Bab VI (Penutup))
BAB VI (Penutup).pdf - Published Version Download (57kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (135kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Gangguan pendengaran merupakan disabilitas paling umum yang dapat menyebabkan dampak negatif dalam kehidupan sehari-hari, jika terjadi pada onset yang lebih awal yaitu pada masa bayi. Joint Committe of Infant Hearing (JCIH) menetapkan bahwa berat badan lahir rendah (BBLR) sebagai salah satu faktor risiko untuk terjadinya gangguan pendengaran. OAE adalah salah satu alat objektif untuk menilai koklea dengan menganalisis fungsi dari sel rambut luar koklea. Skrining awal tersebut dapat dilakukan dengan Otoaccoustic Emission (OAE). Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui gambaran hasil pemeriksaan OAE pada BBLR di NICU RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2019. Penelitian ini merupakan penilitian deskriptif dengan metode cross sectional. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari data rekam medik pasien dan didapatkan jumlah sampel sebanyak 42 pasien. Hasil penelitian didapatkan sebanyak 13 pasien (30,95%) mendapatkan hasil refer bilateral, 6 pasien (14,29%) dengan hasil refer unilateral, dan 23 pasien (54,76%) dengan hasil refer bilateral. Pada pasien perempuan dan laki-laki didapatkan lebih banyak yang menunjukkan hasil refer bilateral. Pada semua kelompok berat lahir juga didapatkan lebih banyak yang menunjukkan hasil refer bilateral. Pada pasien dengan risiko tinggi gangguan pendengaran didapatkan lebih banyak yang mendapatkan hasil refer bilateral sedangkan pada risiko rendah ditemukan lebih banyak yang mendapatkan hasil pass bilateral. Kesimpulan dari penelitian ini mayoritas bayi dengan riwayat berat badan lahir rendah yang dirawat di NICU mendapatkan hasil refer pada kedua telinga.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. dr. Eva Chundrayetti, Sp.A(K) |
Uncontrolled Keywords: | Otoacoustic Emission (OAE), Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) |
Subjects: | R Medicine > RF Otorhinolaryngology R Medicine > RJ Pediatrics |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 27 Sep 2021 02:19 |
Last Modified: | 27 Sep 2021 02:19 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/83856 |
Actions (login required)
View Item |