Pemodelan Spasial Faktor Risiko Kejadian Tuberkulosis Paru di Kota Padang

Rani, Pratama Putri (2021) Pemodelan Spasial Faktor Risiko Kejadian Tuberkulosis Paru di Kota Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover-Abstrak.pdf - Published Version

Download (231kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (154kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 6 Kesimpulan dan Saran)
BAB Akhir (Kesimpulan dan Saran).pdf - Published Version

Download (97kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (107kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
SKRIPSI UTUH-RANI PRATAMA PUTRI (updated 23 sept) - burning CD_removed.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Tujuan Tuberkulosis Paru di Kota Padang berada di urutan 5 tertinggi di Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi dan korelasi faktor-faktor risiko terhadap kejadian TB Paru di Kota Padang tahun 2016-2019. Metode Penelitian ini menggunakan studi ekologi dan data sekunder dari Dinas Kesehatan Kota Padang. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh penderita kasus TB Paru di Kota Padang. Data dianalisis menggunakan uji analisis korelasi pearson dan regresi linear serta menggunakan pemodelan spasial untuk pemetaan distribusi kasus TB Paru dan faktor risikonya. Hasil Kasus TB Paru tertinggi di Kota Padang terjadi tahun 2019 (2.617 kasus). Hasil uji analisis diketahui bahwa tidak terdapat hubungan signifikan antara faktor kepadatan penduduk (p = 0,341), cakupan rumah sehat (p = 0,882) dan rumah tangga ber PHBS ( p = 0,833) dengan kejadian TB Paru di Kota Padang tahun 2016-2019. Faktor fasilitas pelayanan kesehatan mempunyai hubungan signfikan terhadap kejadian TB Paru di Kota Padang (p = 0,017). Faktor risiko TB Paru yang paling dominan adalah faktor pelayanan kesehatan (B = 16,204). Kesimpulan Distribusi kasusTB Paru yang cenderung meningkat selama 2016-2019. Faktor-faktor risiko tidak mempunyai hubungan signifikan terhadap kejadian TB Paru, kecuali faktor fasilitas pelayanan kesehatan. Hasil penelitian ini menyarankan kepada Dinas Kesehatan Kota Padang untuk dapat mengaitkan hubungan antara penyebaran kasus TB Paru dengan kondisi pandemi Covid-19 di tiap wilayah kecamatan di Kota Padang yang dilihat dari faktor risiko kasus.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Defriman Djafri,S.KM.,M.KM,Ph.D
Uncontrolled Keywords: TB Paru, studi ekologi, gambaran spasial
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Depositing User: s1 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 27 Sep 2021 01:50
Last Modified: 27 Sep 2021 01:50
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/83560

Actions (login required)

View Item View Item