PENGARUH BEBERAPA KONSENTRASI FLORAONE® PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria) DAN DOSIS P2O5 TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG PUTIH (Allium sativum L.)

Diky, Kurniawan Setyaji (2021) PENGARUH BEBERAPA KONSENTRASI FLORAONE® PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria) DAN DOSIS P2O5 TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG PUTIH (Allium sativum L.). Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (cover dan asbtrak)
abstrak.pdf - Published Version

Download (318kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1 Pendahuluan.pdf

Download (310kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 5 Penutup.pdf

Download (203kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (446kB) | Preview
[img] Text (skripsi full teks)
Skripsi Full Teks.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Bawang putih adalah salah satu tanaman yang mempunyai nilai ekonomi tinggi namun produksi di Alahan Panjang masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan interaksi antara konsentrasi pemberian PGPR dan dosis P2O5 yang mampu menghasilkan pertumbuhan dan hasil umbi bawang putih terbaik, untuk mendapatkan pengaruh konsentrasi pemberian PGPR yang mampu menghasilkan pertumbuhan dan hasil umbi bawang putih terbaik, dan untuk mendapatkan pengaruh pemberian dosis P2O5 yang mampu menghasilkan pertumbuhan dan hasil umbi bawang putih terbaik. Metode Penelitian berbentuk percobaan lapangan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial. Faktor pertama adalah konsentrasi pemberian PGPR yang terdiri dari empat taraf yaitu 0 ml/L, 5 ml/L, 10 ml/L dan 15 ml/L. Faktor kedua adalah dosis P2O5 yang terdiri dari empat taraf yaitu 238 kg/ha P2O5, 351 kg/ha P2O5, 463 kg/ha P2O5 dan 576 kg/ha P2O5. Data dianalisis menggunakan uji F dengan kriteria F hitung lebih besar dari F tabel dan diuji lanjut dengan Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5 %. Hasil percobaan menunjukkan perlakuan konsentrasi pemberian PGPR 5 ml/l dan 238 kg/ha P2O5 memberikan bobot segar tanaman yang terbaik. Konsentrasi pemberian PGPR 5 ml/l memberikan pengaruh terbaik terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang semu, diameter umbi, bobot kering umbi per tanaman, bobot kering umbi per petak dan per hektar, jumlah siung per umbi, dan diameter siung terbesar dibandingkan dengan konsentrasi pemberian PGPR 0 ml/l. Pemberian P2O5 memberikan pengaruh yang sama terhadap pertumbuhan dan hasil umbi.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Nilla Kristina, SP, M.Sc
Uncontrolled Keywords: bawang putih, konsentrasi PGPR, dosis P2O5
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: S1 Agroteknologi Agroteknologi
Date Deposited: 23 Sep 2021 07:46
Last Modified: 23 Sep 2021 07:46
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/83309

Actions (login required)

View Item View Item