Nasrul, Nasrul (2021) Analisis Spasial Besaran Erosi pada Satuan Lahan di Sub DAS Ides DAS Arau Kota Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (305kB) | Preview |
|
|
Text (Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version Download (309kB) | Preview |
|
|
Text (Penutup)
Bab V.pdf - Published Version Download (196kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (293kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Nasrul (1611112066).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Sub DAS Ides merupakan bagian dari DAS Arau yang menjadi lahan tambang batu kapur PT Semen Padang. Kegiatan pertambangan merupakan usaha ekstraktif dan destruktif sehingga dikhawatirkan hilangnya daya dukung lingkungan dan fungsi sosial ekonomi akibat kerusakan ekologi, longsor dan erosi. Penelitian ini dilakukan pada bulan April sampai Juni 2021 dengan tujuan menghitung besar laju erosi dan menentukan tingkat bahaya erosi pada satuan lahan di Sub DAS Ides. Metode yang digunakan adalah metode USLE (Universal Soil Loss Equation) dengan pendekatan Sistem Informasi Geografis. Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui Kawasan Sub DAS Ides terbagi menjadi 60 satuan lahan yang memiliki karakteristik dan faktor erosi yang sama. Laju Erosi tertinggi sebesar 9.841,24 ton/hektar/tahun terjadi ada satuan lahan A50 dengan penggunaan lahan sebagai lahan tambang dan satuan lahan A60 sebagai lahan tanah terbuka. Secara umum 67% wilayah sub DAS Ides laju erosinya berada dibawah 30 ton/hektar/tahun yang menjadi laju erosi tanah maksimum yang dapat ditoleransi di Indonesia menurut penelitian Hadjowigeno (2003). Kawasan ini didominasi oleh hutan lahan kering primer dengan rata-rata laju erosi sebesar 3,25 ton/hektar/tahun dan hutan lahan kering sekunder dengan laju erosi 16,23 ton/hektar/tahun. 27% kawasan Sub DAS Ides laju erosinya tidak dapat ditoleransi didominasi oleh lahan sawah dengan laju erosi 43,92 ton/hektar/tahun, pertanian lahan kering dengan laju erosi 307,46 ton/hektar/tahun, lahan semak dengan laju erosi 324,65 ton/hektar/tahun, dan tanah terbuka dengan laju erosi rata-rata 3.246,48 ton/hektar/tahun. 6 % Kawasan Sub DAS Ides merupakan kawasan pertambangan dengan laju erosi rata-rata 3.246,48 ton/hektar/tahun.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Ir. Eri Gas Ekaputra, MS |
Uncontrolled Keywords: | Sub DAS Ides, Erosi, USLE |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknik Pertanian |
Depositing User: | Unnamed user with username tekpertanian |
Date Deposited: | 20 Sep 2021 02:35 |
Last Modified: | 20 Sep 2021 02:35 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/82549 |
Actions (login required)
View Item |