EFIKASI HERBISIDA ETIL PIRAZOSULFURON 10% TERHADAP GULMA PADA BUDIDAYA PADI SAWAH (Oryza sativa L.) di DATARAN TINGGI

Yogi, Putra Kasari (2021) EFIKASI HERBISIDA ETIL PIRAZOSULFURON 10% TERHADAP GULMA PADA BUDIDAYA PADI SAWAH (Oryza sativa L.) di DATARAN TINGGI. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (192kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
BAB I.pdf - Published Version

Download (144kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V PENUTUP)
BAB V.pdf - Published Version

Download (34kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (160kB) | Preview
[img] Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI YOGI PUTRA KASARI FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini mengenai efikasi herbisida etil pirazosulfuron 10 % terhadap gulma umum pada budidaya padi sawah (Oryza sativa L.) di dataran tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh dosis herbisida etil pirazosulfuron 10 % yang terbaik untuk mengendalikan gulma dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan hasil padi sawah di dataran tinggi. Penelitian ini dilakukan dari bulan Oktober 2020 sampai Februari 2021 di lahan sawah di Kelurahan Kubang Putih, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam, Sumatera Barat dengan ketinggian ± 1022 mdpl. Rancangan yang digunakan dalam percobaan ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 7 taraf perlakuan yaitu tanpa perlakuan (0 g/Ha herbisida etil pirazosulfuron 10%), herbisida etil 10 % dosis (100, 150, 200, 250, 300 g/Ha), dan penyiangan manual dengan 4 kali ulangan. Data di analisis secara statistik dengan uji F pada taraf nyata 5 %, apabila F hitung lebih besar dari F tabel maka dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada taraf 5%. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada perlakuan pemberian herbisida dapat mengendalikan gulma umum pada budidaya padi sawah di dataran tinggi serta tidak mengakibatkan keracunan pada tanaman padi sawah. Herbisida etil pirazosulfuron 10 % dengan dosis 100 g/Ha merupakan dosis yang terbaik karena dapat mengurangi pemakaian herbisida pada areal pertanaman namun dapat mengendalikan gulma serta tidak menyebabkan keracunan pada tanaman padi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Ir. Ardi, M.Sc
Uncontrolled Keywords: padi sawah, herbisida, gulma, etil pirazosulfuron 10%
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: S1 Agroteknologi Agroteknologi
Date Deposited: 20 Sep 2021 03:36
Last Modified: 20 Sep 2021 03:36
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/82546

Actions (login required)

View Item View Item