PENGARUH PEMBERIAN PAKAN KOMERSIL DENGAN PENAMBAHAN PROBIOTIK WARETHA (Bacillus amyloliquefaciens) PADA PERIODE PEMULIHAN SETELAH PEMBATASAN PAKAN TERHADAP PERFORMANS DAN INCOME OVER FEED COST (IOFC) ITIK PITALAH

Annisa, Hasnah (2021) PENGARUH PEMBERIAN PAKAN KOMERSIL DENGAN PENAMBAHAN PROBIOTIK WARETHA (Bacillus amyloliquefaciens) PADA PERIODE PEMULIHAN SETELAH PEMBATASAN PAKAN TERHADAP PERFORMANS DAN INCOME OVER FEED COST (IOFC) ITIK PITALAH. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER&ABSTRAK.pdf - Published Version Download (215kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (396kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) BAB V (PENUTUP).pdf - Published Version Download (173kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (314kB) | Preview
	Text (SKRIPSI FULL) SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

PENGARUH PEMBERIAN PAKAN KOMERSIL DENGAN PENAMBAHAN PROBIOTIK WARETHA (Bacillus amyloliquefaciens) PADA PERIODE PEMULIHAN SETELAH PEMBATASAN PAKAN TERHADAP PERFORMANS DAN INCOME OVER FEED COST (IOFC) ITIK PITALAH Annisa Hasnah, dibawah bimbingan Dr. Ir. Sabrina, MP dan Dr. Ir. Hj. Dwi Yuzaria, SE, M.Si. Bagian Teknologi Produksi Ternak Fakultas Peternakan Universitas Andalas Payakumbuh, 2021 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan komersil dengan penambahan probiotik waretha pada periode pemulihan setelah pembatasan pakan terhadap performans dan income over feed cost (IOFC) itik Pitalah. Penelitian ini menggunakan 100 ekor DOD itik Pitalah jantan selama 7 Minggu. Metode penelitian menggunakan metode eksperimen, dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan dan 4 kelompok sebagai ulangan. Setiap ulangan terdiri dari 5 ekor itik. Perlakuan dalam penelitian ini yaitu A (ad libitum), B (pembatasan 45%, pemulihan BR1), C (pembatasan 45%, pemulihan BR2), D (pembatasan 45%, pemulihan BR1+Waretha), dan E (pembatasan 45%, pemulihan BR2+Waretha). Parameter yang diamati adalah performans yang terdiri dari konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, dan konversi ransum, dan income over feed cost (IOFC). Data dianalisis menggunakan analisis keragaman, perbedaan antar perlakuan diuji dengan uji lanjut DMRT. Hasil penelitian menunjukkan pemberian pakan komersil dengan penambahan Waretha pada periode pemulihan setelah pembatasan pakan tidak mempengaruhi konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, konversi ransum, dan income over feed cost. Perlakuan terbaik yaitu perlakuan C (pembatasan 45%, pemulihan BR2) dengan nilai konversi terendah dan income over feed cost tertinggi. . Kata kunci: Pembatasan, Pemulihan, Waretha, Performans, Income over feed cost

Actions (login required)

View Item