Isolasi dan Uji Aktivitas Sitotoksik Minyak Atsiri dari Daun Lantana camara Linn yang diperoleh dari Kota Padang Panjang

Amelia, Asri (2021) Isolasi dan Uji Aktivitas Sitotoksik Minyak Atsiri dari Daun Lantana camara Linn yang diperoleh dari Kota Padang Panjang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (806kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (694kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V Penutup)
BAB V (Penutup).pdf - Published Version

Download (669kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (714kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Tumbuhan Lantana camara Linn yang dikenal dengan tumbuhan tai ayam merupakan famili Verbenaceae yang terdiri dari 650 spesies yang tersebar di 60 negara dan dapat tumbuh di daerah tropis dan subtropis. Secara tradisional, tumbuhan ini telah banyak digunakan dalam mengatasi berbagai penyakit. Kandungan minyak atsiri dari tumbuhan Lantana camara Linn telah dilaporkan memiliki kandungan senyawa kimia yang berbeda-beda dari berbagai daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah mengisolasi dan menentukan kandungan kimia dari minyak atsiri daun Lantana camara Linn yang diperoleh dari Kota Padang Panjang serta mengetahui aktivitas sitotoksiknya. Isolasi minyak atsiri dilakukan dengan metode hidrodistilasi dan analisis kandungan kimianya menggunakan Gas Chromatography Mass Spectrometry (GC-MS). Dari isolasi yang dilakukan diperoleh rendemen minyak atsiri sebanyak 0,064% (b/b) dengan berat jenis 0,906 g/mL. Hasil analisis kandungan kimia minyak atsiri menunjukkan adanya 59 komponen senyawa dengan 4 kelompok senyawa (seskuiterpen hidrokarbon, monoterpen hidrokarbon, monoterpen teroksigenasi dan senyawa lainnya) dan 5 senyawa utama yang mempunyai persen area terbesar adalah kariofilen (12,23%), germakren D (9,6%), germakren B (7,59%), o-simena (5,66%) dan α-murolen (5,18%). Hasil uji aktivitas sitotoksik terhadap minyak atsiri hasil isolasi menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) menunjukkan bahwa minyak atsiri ini memiliki aktivitas sitotoksik yang kuat dengan nilai LC50 sebesar 28,34 μg/mL.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia
Depositing User: s1 kimia kimia
Date Deposited: 15 Sep 2021 04:36
Last Modified: 15 Sep 2021 04:36
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/82213

Actions (login required)

View Item View Item