DIAN, PUTRI FADLAN (2021) PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG DAUN SALAM (Eugenia polyantha.) SEBAGAI ANTIBIOTIC GROWTH PROMOTORE (AGP) TERHADAP PERFORMA PRODUKSI PUYUH PETELUR (Coturnix coturnix Japonica.). Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (COVER + ABSTRAK-DIAN PUTRI FADLAN)
COVER + ABSTRAK-DIAN PUTRI FADLAN.pdf - Published Version Download (443kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I - DIAN PUTRI FADLAN (1))
BAB I - DIAN PUTRI FADLAN (1).pdf - Published Version Download (374kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V - DIAN PUTRI FADLAN (1))
BAB V - DIAN PUTRI FADLAN (1).pdf - Published Version Download (176kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA - DIAN PUTRI FADLAN (1))
DAFTAR PUSTAKA - DIAN PUTRI FADLAN (1).pdf - Published Version Download (357kB) | Preview |
|
![[img]](http://scholar.unand.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Skripsi Full-Dian Putri Fadlan)
Skripsi Full-Dian Putri Fadlan.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung daun salam ke dalam ransum sebagai feed additive pengganti antibiotic growth promotore (AGP) terhadap konsumsi ransum, berat telur, massa telur, produksi harian telur, dan konversi ransum puyuh petelur. Penelitian ini menggunakan puyuh yang berumur 6 minggu sebanyak 200 ekor. Bahan-bahan penyusun ransum yang digunakan yaitu : jagung, dedak padi, bungkil kedelai, meat bone meal (MBM), corn gluten meal (CGM), tepung batu, top mix, dan mineral B12, dan tepung daun salam. Ransum disusun dengan isoprotein 20% dan isokalori 2800 kkal/kg serta air minum diberikan secara adlibitum. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan (zinc bacitracin, 1%, 2%, 3%, dan 4% TDS) dan 4 ulangan. Hasil analisis sidik ragam menunjukkan hasil yang tidak berbeda nyata antar perlakuan terhadap konsumsi ransum, massa telur, produksi telur harian, dan konversi ransum. Hasil uji analisis sidik ragam menunjukkan berbeda nyata terhadap berat telur dengan rataan tertinggi 9,63 g/butir pada perlakuan R4 (ransum + 3% TDS). Kesimpulan dari penelitian yaitu penambahan tepung daun salam ke dalam ransum puyuh sebanyak 3% dapat meningkatkan berat telur puyuh, namun tidak memberikan pengaruh terhadap konsumsi ransum, massa telur, produksi telur harian, dan konsumsi ransum.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Primary Supervisor: | Dr. Montesqrit, S.Pt., M.Si. |
| Uncontrolled Keywords: | Antibiotic growth promotore, feed additive, performa produksi putih petelur, tepung daun salam |
| Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
| Depositing User: | S1 teknik industri teknik industri |
| Date Deposited: | 03 Sep 2021 04:38 |
| Last Modified: | 03 Sep 2021 04:38 |
| URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/81425 |
Actions (login required)
 |
View Item |
