ANALISIS PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KOPI BUBUK CAP TIMBANGAN GANTUNG DI KABUPATEN SOLOK

MELDA, OKTAVIA (2012) ANALISIS PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KOPI BUBUK CAP TIMBANGAN GANTUNG DI KABUPATEN SOLOK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Fulltext) 1567.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (584kB)

Abstract

Mengkonsumsi kopi sudah menjadi kebiasaan atau gaya hidup masyarakat Kabupaten Solok. Hampir setiap warung-warung menyajikan minuman kopi sebagai minuman utama. Menurut Kotler (2005), orang-orang yang berasal dari sub-budaya, kelas sosial, dan pekerjaan yang sama memiliki gaya hidup yang berbeda dan gaya hidup dapat menggambarkan “keseluruhan diri seseorang” yang berinteraksi dengan lingkungannya. Mowen dan Minor (2002), menyatakan gaya hidup menunjukkan bagaimana orang hidup, bagaimana konsumen membelanjakan uangnya dan bagaimana mengalokasikan waktunya. Oleh karena itu gaya hidup berhubungan dengan tindakan dan perilakunya sejak lahir. Gaya hidup sangat erat kaitannya dengan kepribadian seseorang. Oleh karena itu pihak produsen harus memahami bagaimana kepribadian konsumen agar produsen dapat mengetahui bagaimana keinginan dan kebutuhan konsumen. Untuk mengantisipasi keinginan konsumen yang cepat berubah, produsen harus mampu memahami bagaimana perilaku konsumen dalam melakukan pembelian. Perilaku konsumen sendiri merupakan tindakan-tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi, dan menghabiskan produk dan jasa, termasuk proses keputusan yang mendahului dan menyusuli tindakan ini. Dalam perilaku konsumen banyak ditemukan faktor yang mempengaruhi keputusan membeli konsumen, faktor-faktor tersebut adalah harga, kualitas, atribut, promosi dan sebagainya. Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan membeli konsumen akan suatu produk dapat berasal dari dalam diri konsumen maupun berasal dari luar diri konsumen (Setiadi, 2003). Banyaknya faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli kopi bubuk, membuat produsen harus lebih memahami bagaimana kebutuhan konsumen tersebut, sehingga permintaan konsumen dapat terpenuhi dan konsumen tidak mudah untuk beralih ke jenis kopi bubuk yang lain. Untuk itu, perlu adanya penelitian terhadap konsumen kopi bubuk di Kabupaten Solok.

Actions (login required)

View Item