PELANGGARAN TATA TERTIB SANTRIWATI DI PONDOK PESANTREN MTI CANDUANG (Studi Tentang Faktor Penyebab Terjadinya Perilaku Menyimpang Di Kalangan Santriwati Pondok Pesantren)

JULI, ISHAQ PUTRA (2014) PELANGGARAN TATA TERTIB SANTRIWATI DI PONDOK PESANTREN MTI CANDUANG (Studi Tentang Faktor Penyebab Terjadinya Perilaku Menyimpang Di Kalangan Santriwati Pondok Pesantren). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Fulltext)
201405061517th_skripsi juli ishaq putra 0810812044.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Tata tertib yang berlaku di pondok pesantren MTI Canduang bertujuan mengikat santri agar tidak berperilaku menyimpang dalam bentuk melakukan pelanggaran-pelanggaran tata tertib. Tetapi pada kenyataannya pelanggaran terhadap tata tertib masih sering terjadi dan dilakukan oleh santriwati di pondok pesantren MTI Canduang. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana pondok pesantren mensosialisasikan tata tertib, bagaimana cara pondok pesantren mengidentifikasi suatu pelanggaran sebelum menjatuhkan sanksi, serta melihat faktor-faktor penyebab terjadinya perilaku menyimpang berupa pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh santriwati di pondok pesantren MTI Canduang. Penelitian ini menggunakan teori kontrol dari Walter Reckless yang kemudian dikembangkan oleh Travis Hirschi, asumsinya mengatakan bahwa perilaku menyimpang terjadi disebabkan oleh faktor dari dalam diri dan dari luar diri seseorang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan tipe deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah observasi dan wawancara mendalam, dengan menggunakan teknik purposive sampling. Analisa data menggunakan metode deskriptif, yaitu dengan cara menyusun secara sistematis dan menyajikan secara deskriptif data yang diperoleh dilapangan, sehingga dapat memberikan gambaran tentang pelanggaran tata tertib yang dilakukan oleh santriwati di pondok pesantren MTI Canduang. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa pihak pondok pesantren MTI Canduang telah mensosialisasikan terhadap santriwati terlebih dahulu mengenai tata tertib yang berlaku. Pihak pondok pesantren juga menerapkan langkah tertentu untuk mengidentifikasi sebuah pelanggaran dan mempelajarinya sebelum menjatuhkan sanksi. Akan tetapi meskipun semua itu telah dilakukan, masih banyak pelanggaran tata tertib yang dilakukan santriwati. Dan ditemukan faktor penyebab santriwati berperilaku menyimpang berupa pelanggaran tata tertib berasal dari inner control yaitunya : 1). Santriwati yang merasa kurang mendapat perhatian, pengawasan dan kasih sayang dari pihak pondok pesantren seperti melalui guru dan pembina asrama. 2). Lemahnya kesadaran dan tanggung jawab santriwati untuk mematuhi tata tertib yang berlaku. Sedangkan faktor outer control yang menyebabkan santriwati berperilaku menyimpang berupa pelanggaran tata tertib antara lain : 1). Lemahnya pengawasan pondok pesantren terhadap berjalannya tata tertib, 2). Pengaruh lingkungan pergaulan santriwati dengan teman sepermainan di lingkungan pondok pesantren, dan 3). Pengaruh buruk media massa terhadap santriwati baik itu berasal dari media elektronik maupun media cetak.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: mrs Rahmadeli rahmadeli
Date Deposited: 29 May 2016 04:23
Last Modified: 29 May 2016 04:23
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/7974

Actions (login required)

View Item View Item