PENINGKATAN KUALITAS LIMBAH SAWIT MELALUI FERMENTASI DENGAN Lentinus edodes DAN APLIKASINYA DALAM RANSUM PUYUH PETELUR

Fajri, Maulana (2021) PENINGKATAN KUALITAS LIMBAH SAWIT MELALUI FERMENTASI DENGAN Lentinus edodes DAN APLIKASINYA DALAM RANSUM PUYUH PETELUR. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (377kB) | Preview
Preview	Text (Pendahuluan) Pendahuluan.pdf - Published Version Download (281kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (359kB) | Preview
Preview	Text (Penutup dan Kesimpulan) Penutup dan Kesimpulan.pdf - Published Version Download (189kB) | Preview
	Text (Thesis Full Teks) Tesis Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh komposisi substrat yang berbeda pada limbah sawit yang difermentasi dengan Lentinus edodes (LSF) terhadap peningkatan protein kasar, aktivitas enzim selulase, aktivitas enzim lakase, penurunan serat kasar dan aplikasinya dalam ransum puyuh petelur. Pada tahap I penentuan komposisi substrat terbaik, menggunakan metode eksperimen dengan rancangan yaitu rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu: A= 100% limbah sawit, B= 90% limbah sawit + 10% dedak padi, C= 80% limbah sawit + 20% dedak padi, D= 90% limbah sawit + 10% ampas tahu dan E= 80% limbah sawit + 20% ampas tahu dengan 4 kali ulangan. Pada tahap II aplikasi penggunaan produk fermentasi dalam ransum puyuh petelur, menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu 0%, 5,5%, 11%, 16,5% dan 22% LSF dalam ransum dengan 4 ulangan. Hasil penelitian tahap I menunjukan bahwa komposisi substrat memberikan pengaruh berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap peningkatan protein kasar, aktivitas enzim selulase, aktivitas enzim lakase dan penurunan serat kasar. Hasil penelitian tahap II menunjukkan bahwa penggunaan produk LSF memberikan pengaruh berbeda tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi ransum, produsi telur, berat telur, massa telur, konversi ransum, indeks telur dan warna kuning telur namun berpengaruh sangat nyata (P<0.01) terhadap kandungan kolesterol kuning telur dan lemak kuning telur puyuh. Kesimpulan pada tahap I adalah komposisi substrat campuran 90% limbah sawit dan 10% ampas tahu merupakan perlakuan terpilih dan efisien. Pada kondisi ini diperoleh peningkatan protein kasar sebesar 60,78%, aktivitas enzim selulase 3,63 U/ml enzim lakase 15,54 U/ml dan penurunan serat kasar sebesar 29,15%. Kesimpulan pada tahap II adalah penggunaan limbah sawit yang difermentasi dengan Lentinus edodes hingga level 22% dalam ransum dapat mempertahankan performa dan meningkatkan kualitas telur puyuh. Pada kondisi ini diperoleh konsumsi ransum 21,10 g/ekor/hari, produksi telur 79,83%, berat telur 10,76 g/butir, massa telur 8,59 g/ekor/hari, konversi ransum 2,46, lemak kuning telur 21,70%, kolesterol kuning telur 887,23 mg/100g (penurunan 42,85%), indeks telur 77,67% dan warna kuning telur puyuh 5. Kata kunci : limbah sawit, fermentasi, Lentinus edodes, kualitas nutrisi, performa puyuh, kualitas telur.

Actions (login required)

View Item